TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tak ketinggalan larut dalam euforia perhelatan Piala Dunia 2018 yang baru saja selesai Senin dini hari, 16 Juli 2018. Sandiaga menggelar nonton bola bareng alias nobar bersama para pedagang yang tergabung dalam program One Kecamatan One Centre of Entrepreneurship di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.
Di halaman Pasar Induk Kramat Jati, Sandiaga menyaksikan pertandingan Prancis versus Kroasia bersama ratusan pedagang dan juga warga sekitar. Meski tim yang dia dukung, yakni Jerman, telah kalah, Sandiaga mengaku tak kecewa.
Baca:
Kalau Ahok Bebas, Sandiaga Uno akan Minta Nasihat Soal Ini
“Itulah permainan sepak bola, enak ditonton dan karena jagoan saya sudah kalah, jadi yang mana saja ngegolin enjoy banget,” ucap Sandiaga.
Sebelumnya, saat nonton bareng di arena Pekan Raya Jakarta Kemayoran, 17 Juni 2018, Sandiaga Uno menyatakan menjagokan kesebelasan Jerman dalam laga Piala Dunia 2018. Menganggap pesaing berat datang dari Portugal, Brazil, Spanyol dan Argentina, dia pernah berkata mantap, “Jerman akan sampai ke final.”
Semua negara yang dijagokannya itu ternyata rontok. Ahad malam Sandiaga menyaksikan partai final akhirnya dilakoni Prancis dan Kroasia, dan lahir sebagai kampiun adalah Prancis.
Baca juga:
Tembus, Begini Peluru Polisi Habisi Nyawa Para Begal
Begal Diburu Demi Tamu Asian Games
Sandiaga Uno mengatakan mengaja memilih Pasar Induk Kramat Jati sebagai lokasi nonton bola bareng merupakan bentuk apresiasinya terhadap para pedagang. Mereka dinilainya kerap bekerja tak kenal lelah dan 24 jam sehari. Para pedagang tersebut, kata Sandiaga Uno, terus bekerja untuk memutar roda ekonomi Ibu Kota.
“Kenapa sama pedagang? Karena di sini ekonomi di Jakarta, di sini di pasar induk,” kata Sandiaga Uno sambil menambahkan, “Jelas keberpihakan kita kepada ekonomi, jelas juga keberpihakan kita kepada usaha kecil. Jadi ini bentuk terima kasih kita lah, nobarnya pertama kali di Pasar Induk Kramat Jati.”
