TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra telah menyetujui dua calon wakil gubernur DKI Jakarta. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Julianto menyebut kedua partai sudah menunjuk dua nama untuk dicalonkan sebagai cawagub DKI.
"Sepengetahuan saya sudah ada keputusan, orang sudah ada pertemuan di antara ketiga pihak," kata Ferry saat dihubungi Tempo, Jumat, 22 Februari 2019.
Baca: Gerindra: Anies Baswedan Setuju Bola Panas Cawagub DKI Jangan...
Apalagi, kata Ferry, PKS dan Gerindra Jakarta telah menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Namun ia enggan membocorkan dua nama itu.
Ketua DPP PKS Muzzammil Yusuf mengatakan tak ada lagi persoalan di internal partainya ihwal penetapan cawagub. Dia menyebut dua dari tiga calon adalah kader terbaik PKS. "Kita tinggal menunggu keputusan Gerindra DKI atau Pusat," ujarnya.
Pembahasan pengganti Sandiaga Uno belum juga tuntas. Tiga calon dari kader PKS telah mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) untuk mengukur kelayakan mereka duduk di kursi DKI 2.
Baca: PKS dan Gerindra Laporkan Hasil Tim Seleksi Cawagub DKI ke Anies
Mulanya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Sakhir Purnomo telah mengumumkan dua nama yang lulus fit and proper test. Mereka adalah Sekretaris DPW PKS DKI Agung Yulianto dan mantan Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu. Dengan demikian, Ketua Fraksi PKS di DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi terdepak dari bursa calon wagub.
Belakangan Sakhir meralat pernyataannya setelah Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra DKI Syarif mengkritik PKS. Sakhir memastikan dua nama itu bukan keputusan final.
Pada 16 Februari 2019, PKS dan Gerindra sepakat menyerahkan kepada pimpinan pusat untuk memilih dua calon. Hari ini DPW PKS DKI dan DPD Gerindra DKI berencana menandatangani surat rekomendasi berisikan dua cawagub DKI untuk diserahkan ke Anies Baswedan.