TEMPO.CO, Jakarta - Kepastian Jakarta akan menjadi tuan rumah balap Formula E 2020 ternyata masih digodok oleh Federasi Otomotif Internasional (FIA) Formula E.
Juru bicara FIA Formula E mengatakan soal Jakarta akan menjadi tuan rumah balap internasional itu masih dalam pembahasan. Dikutip dari motorsport.com, juru bicara itu menyebut penyelenggara Formula E belum membuat keputusan apapun ihwal lokasi balap tahun depan.
"Kami dalam tahap diskusi tapi belum dapat membuat pengumuman apapun," kata juru bicara FIA yang tak disebut namanya itu seperti dikutip motorsport.com.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah mengumumkan bahwa Jakarta akan menjadi tuan rumah Formula E pada 2020. Informasi itu diunggah dalam akun Instagram pribadinya, @aniesbaswedan pada Ahad, 14 Juli 2019.
Menurut jubir FIA, penyelenggara memiliki dua slot jadwal untuk kalender musim 2019/2020, yang jadwalnya akan diumumkan kemudian.
Penyelenggara sebetulnya mengincar Jakarta sebagai tuan rumah Formula E pada 14 Desember 2019. Namun rencana ini batal.
Penyelenggara justru memilih Kota Marrakesh, Maroko, Afrika Utara. "Karena kerangka waktu yang ketat setelah berakhirnya kampanye saat ini."
Lewat Instagram-nya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim berhasil melakukan negosiasi dengan pimpinan ajang balap mobil kursi tunggal yang menggunakan energi listrik Formula E, yaitu Alexandro Agag dan Alberto Longo. Dari hasil negosiasi itu, keduanya sepakat mengadakan E-Prix di Jakarta pada 2020.
Menurut Anies, persiapan pertemuan itu sudah dilakukan sejak tiga bulan lalu. Dia berujar, tim dari Formula E sudah datang ke Jakarta untuk melakukan uji lapangan pada 8-9 Juli lalu. "Puncak pertemuan dibuat tanggal 13 Juli 2019, bersamaan dengan putaran final sesi 6 Formula E," kata dia.
Formula E atau Formula Electric adalah balapan mobil listrik. Berbeda dengan Formula 1, semua kendaraan dalam Formula E bertenaga listrik. Ajang balapan yang bernaung di bawah Federasi Otomotif Internasional (FIA) ini diyakini sebagai balap mobil masa depan karena tergolong ramah lingkungan.