TEMPO.CO, Bogor - Sebuah pohon besar tumbang dan menimpa seorang penarik becak berusia 53 tahun di simpang pertigaan Jalan Pondok Rumput II, Kelurahan Kebon Pedes, Tanah Sareal, Kota Bogor. Pohon tumbang itu pun menimpa satu bangunan kios bensin dan satu unit motor.
"Tadi tuh pas hujan kan angin gede banget sampai muter juga, terus si abah becak datang dari arah selatan, langsung kena dan terpanting hingga menyebabkan luka di bahu kirinya si abah," ujar saksi mata, Maulud, 26 tahun, pemilik warung di TKP kepada Tempo, Sabtu, 26 Oktober 2019.
Saksi mata lain, Edi Suryana, 64 tahun yang juga Sekretaris RW 13 di lokasi kejadian mengatakan kejadian tumbangnya pohon tersebut bersamaan dengan suara gemuruh yang disertai petir. "Saat pohon rubuh untung lalu lintas lagi sepi dan hanya ada tukang becak yang kebetulan lewat. Abah becaknya sudah dibawa pulang dan tukang bensin juga kebetulan lagi tidak ada di kiosnya," kata dia.
Ketua RW 13 Darminto mengatakan pohon tumbang juga menyebabkan kabel listrik tertimpa dan tergeletak di jalan dalam keadaan listrik masih hidup. "Kami butuh PLN saat ini, ngeri takutnya warga kesetrum," kata dia.
Kabel listrik yang tertimpa, menurut Darminto, adalah kabel dari gardu induk yang menerangi tiga RW, yakni RW 05, 11 dan 13. Sehingga jika PLN tiba dan membenarkan kabel yang jatuh, dia menduga akan ada pemadaman listrik sementara. "Sebentar lagi kan malam, saya sudah mengimbau warga untuk siapin lilin jaga-jaga PLN matiin listrik," ujarnya.
Di lokasi kejadian, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bogor dengan sigap langsung turun memotong batang pohon dan segera membersihkannya dari jalan. Mereka juga mengevakuasi becak dan satu unit motor yang tertimpa. Selain itu, mereka mengimbau warga untuk menjauh dari TKP pohon tumbang karena bahaya terkena sengatan listrik.