TEMPO.CO, Jakarta -Anggota Bidang Hukum dan Pencegahan Korupsi Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan alias TGUPP, Bambang Widjojanto, menyatakan kekagumannya terhadap penulis buku "Di ANtara Hening" dan "Nusantara Berkisah2: Orang-orang Sakti", S. Dian Andryanto.
Bambang Widjojanto mengungkapkan Dian bisa memberikan rasa terhadap kalimat yang ditulis dalam buku itu.
"Kampret mas Dian ini ya, ini kok bisa kayak gini. Itu yang menarik, nampar tulisannya," ujar Bambang dalam peluncuran buku tersebut di Lantai 5 Gedung Tempo, Jakarta Barat, Sabtu, 14 Desember 2019.
Tak hanya mengagumi cara menulisnya, Bambang mengatakan tulisan Dian bagaikan virus yang membuat orang lain tertular untuk menulis. Hal ini terbukti dalam buku "Nusantara Berkisah2: Orang-orang Sakti", Dian sukses mengumpulkan 32 penulis dan berkarya dalam satu buku.
"Sudah ada banyak Dian-Dian lain yang terlahir," kata Bambang.
Dalam peluncuran buku tersebut, turut hadir pula tokoh antikorupsi lainnya, yakni Novel Baswedan. Tak berbeda dengan Bambang, Novel juga memuji kualitas tulisan Dian. Ia menyebut Dian mampu memberikan rasa dalam tulisannya.
Buku "Di ANtara Hening" dan "Nusantara Berkisah2: Orang-orang Sakti" yang peluncurannya dihadiri Bambang Widjojanto TGUPP itu merupakan karya Dian yang ke-10 dan 11. Kedua buku ini merupakan antologi essai. Sebelum kedua buku ini, Dian telah meluncurkan dua karya lainnya, yakni #sayabelajarhidup ke-8 berjudul 'Nyala-Nyali' dan buku ke-9 #sayabelajarhidup berjudul: 'Nusantara Berkisah'.