Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Jawaban Green Citayam City yang Dituding Catut Nama Jokowi

image-gnews
Suasana perumahan Green Citayam City di Desa Ragajaya, Citayam, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Januari 2020.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Suasana perumahan Green Citayam City di Desa Ragajaya, Citayam, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Januari 2020. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Bogor -PT. Green Contruction City selaku pengembang perumahan Green Citayam City atau GCC dituding mencatut nama Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.

Hal itu karena melabeli GCC dengan perumahan Subsidi Jokowi. Direktur PT. Green Contruction City, Ahmad Hidayat Assegaf mengatakan tidak benar tudingan itu dan bahkan dia menyebut GCC mendapat penghargaan dari PUPR sebagai pengembang terbaik, untuk perumahan Nawacita Jokowi pada tahun 2017.

"Kenapa belum diresmikan sebagai rumah subsidi, karena dari kekisruhan ini lah semuanya tertahan," kata Ahmad Hidayat saat dikonfirmasi, Sabtu 22 Februari 2020.

Ahmad Hidayat alias Habib mengatakan dalam merealisasikan Nawacita atau Pres.14 itu, awalnya hendak membangun sebanyak 2.881 rumah subsidi di atas lahan 43 hektar yang berada di Ragajaya, Bojonggede, Kabupaten Bogor itu.

Namun karena peraturan daerah (Perda) yang membatasi jumlahnya, maka perusahaannya hanya membangun 500 rumah subsidi. "Selain rumah subsidi, saya juga bangun pesantren di sana dengan fasilitas gratis bagi para santri," tutur Habib.

Suasana perumahan Green Citayam City di Desa Ragajaya, Citayam, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Januari 2020. Ratusan calon pembeli dikabarkan telah melakukan akad kredit dengan bank BTN. TEMPO/M Taufan Rengganis

Lalu karena pembatasan jumlah untuk rumah subsidi itu dan dia sudah membebaskan lahan, untuk sisa lahan yang sudah dibelinya dari PT. Bahana Wira Raya pada 2017 itu Habib membangun rumah komersil lainnya dan dinamakan Green Citayam City atau GCC.

Tatkala mulai membangun perumahan itu pun, Habib mengatakan dia sudah berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait mulai dari tingkat daerah hingga pusat. Sehingga dia menyebut perumahannya sah dan legal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Bahkan dari sisa lahan saya hibahkan 2 hektar buat pemakaman umum dan sudah saya serahkan kepada Pemda Bogor," kata Habib.

Saat dikonfirmasi perihal penggusuran yang akan dilakukan oleh PT. Tjitajam versi Rotendi dan Jahja Komar Hidajat terhadap GCC, Habib menegaskan hal itu tidak akan pernah terjadi karena secara bukti kepemilikan tanah tersebut ada dia, lengkap dengan surat perdamaiannya dan bukti transaksi lainnya.

Selain itu, dia pun menghimbau kepada konsumen yang sudah menempati rumah tidak khawatir atau merasa terancam.

"Lah sertifikatnya di saya, gimana mereka bisa gusur. Apa bukti mereka memiliki lahan itu," kata Habib.

Sebelumnya PT. Tjitajam melalui kuasa hukumnya, Reynold Thonak, menyebut akan segera melakukan penggusuran dan sita lahan GCC. Alasannya Reynold mengatakan berdasarkan putusan Mahkamah Agung RI No: 2682 K/PDT/2019 yang sudah incracht pada 4 Oktober 2019, lahan seluas 50 hektare yang saat ini sudah banyak rumah yang berdiri adalah milik klien nya yakni PT. Tjitajam. "Ya gimana itu kan lahan aset Tjitajam, kok bisa GCC membangun di atas lahan klien saya. Ini aneh," ucap Reynold.

Selain membangun di atas lahan kliennya, Reynol juga menyebut PT. Green Contruction City mencatut nama Presiden Jokowi, dengan menyebut perumahan tersebut adalah rumah subsidi yang dicanangkan Jokowi.

"Saya cek ke PUPR, mereka membantah. Itu bukan program Jokowi," kata Rey.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

19 menit lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024.  Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.


Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

1 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.


Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.


Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

2 jam lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia . TEMPO/Adinda Jasmine
Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.


Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

5 jam lalu

Ilustrasi petugas Bea Cukai. Instagram/Beacukairi
Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.


Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.


Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

17 jam lalu

Tambang Freeport. Istimewa
Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%


Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

17 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.


Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

19 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.


Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

20 jam lalu

Bahlil Sebut Izin Freeport Diperpanjang sampai 2061.
Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.