TEMPO.CO, Depok -Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengajak masyarakat untuk ikut kooperatif untuk melaporkan apabila merasakan atau menemukan gejala yang mirip dengan virus corona atau Covid-19.
“Saudaraku corona bukanlah aib, bukanlah sesuatu yang tercela, tapi dia wabah yang harus kita tangani secara kolektif,” kata Idris dalam podcast yang diunggah di akun YouTube miliknya, Rabu 18 Maret 2020.
Idris mengatakan hal itu penting utamanya dalam mencegah penularan Covid-19 atau virus corona utamanya di wilayah Kota Depok, “Laporkan jika ada gejala terkena Covid-19 melalui call center 119 atau 112, ini sangat penting dalam membantu pencegahan penularan yang lebih meluas,” kata Idris.
Diketahui dalam situs resmi virus corona milik Pemerintah Kota Depok yakni http://ccc-19.depok.go.id, disebutkan total warga Depok yang positif terjangkit virus corona sebanyak 4 orang yang dua diantaranya telah dinyatakan sembuh.
Sementara total pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 16 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 183 orang dan 96 telah dinyatakan selesai sehingga masih ada 87 ODP atau 47,54%.
Idris pun menyampaikan, saat ini Kota Depok sedang pada situasi Siaga Intensif Covid-19 dan menyampaikan agar selalu menjaga kebersamaan dan tidak saling menyalahkan satu sama lain. “Mari kita kerja sama dalam kebersamaan dengan kebersihan hati, semoga kita semua dilindungi oleh Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa dari semua mara bahaya,” kata Idris.