TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Arifin, mengatakan petugas telah meminta keluar dari area Car Free Day (CFD) bagi warga yang melanggar aturan. Arifin menyebutkan beberapa syarat yang dilanggar adalah tidak memakai masker dan membawa anak di bawah lima tahun (balita).
“Tadi yang gak pakai masker gak boleh masuk. Kami keluarkan dari arena CFD. Yang membawa anak terutama balita di tempat masuknya jalur CFD ini memang tidak diperkenankan,” kata Arifin ketika ditemui di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Ahad, 21 Juni 2020.
Meski begitu, kata Arifin, petugas mengalami kendala saat meminta pengunjung yang tengah berlari untuk menggunakan masker, serta lansia yang berada di area CFD. Para pelari mengeluhkan susah bernapas manakala menggunakan masker. “Ada orang tua lari ketika kami larang, mohon maaf bapak lansia, malah membalikkan ‘Pak saya lebih kuat. Saya masih kuat 10-20 kilo’. Tetap seperti ini kami evaluasi lagi,” tutur Arifin.
Secara umum, Arifin mengatakan, masyarakat yang mengunjungi CFD mematuhi protokol kesehatan. Namun ia mengatakan tetap perlu ada evaluasi perihal pengaturan tempat pergerakan masyarakat.
Setelah beberapa bulan ditiadakan, CFD di DKI Jakarta kembali dibuka Ahad ini. Sejak Ahad pagi sepanjang Jalan M.H. Thamrin dipadati oleh masyarakat Ibu Kota yang ingin berolahraga.
Dari pantauan Tempo, pengunjung CFD hari ini didominasi oleh pesepeda. Di sepanjang jalan terdapat petugas yang mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan lewat pengeras suara. Dinas Perhubungan DKI Jakarta membagi area CFD menjadi tiga lajur. Dengan rincian lajur satu untuk pejalan kaki, lajur dua dan tiga untuk pesepeda, serta lajur untuk bus Transjakarta.
Petugas Satpol PP bersama petugas Dinas Perhubungan berjaga di sepanjang perbatasan antara lajur pejalan kaki dan pesepeda. “Kami dari Dinas Perhubungan bersama Satpol PP menerjunkan sekitar seribu anggota,” kata Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta saat ditemui di lokasi CFD Ahad ini.
Tempo melihat memang mayoritas pengunjung CFD, baik pejalan kaki maupun pesepeda, menggunakan masker. Meski begitu, menurut pantauan Tempo, sangat sedikit masyarakat yang mempraktekkan jaga jarak atau physical distancing.
Di beberapa titik di sepanjang Jalan M.H Thamrin dan Bundaran Hotel Indonesia terlihat sejumlah warga yang berkerumun saat beristirahat. Ada juga mereka yang berkerumun untuk berfoto bersama. Petugas Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta TNI dan Polri beberapa kali terlihat menegur kerumunan warga.
Berbeda dengan car free day pada kondisi normal, kali ini tak ada pedagang kaki lima yang diperbolehkan berjualan. Waktu operasional CFD pun dibatasi menjadi pukul 06.00-10.00 WIB agar interaksi masyarakat di luar ruangan dapat dikurangi.
ADAM PRIREZA