TEMPO.CO, Jakarta - Vaksin Moderna akan mulai disediakan bagi masyarakat umum di DKI Jakarta. Salah satu yang menyediakan vaksin ini adalah Puskesmas Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Kepala Puskesmas Setiabudi Gafar Hartatiyanto mengatakan, sebelum melakukan penyuntikan vaksin Moderna, pihaknya terlebih dahulu membuka pendaftaran untuk penjadwalan vaksinasi. Sehingga penyuntikan vaksin Covid-19 akan dilakukan pada Senin, 23 Agustus 2021.
"Sebenarnya kami sudah mulai pendaftarannya sekitar dua hari lalu. Kalau untuk satu vial bisa 14 orang sehingga kami jadwalkan mereka nanti, kalau sudah tercukupi kami panggil," ujar Gafar.
Ia mengatakan, penggunaan vaksin Moderna untuk masyarakat harus diberikan secara ketat, Ini untuk menghindari agar yang tak termasuk kategori penerima menerima vaksin tersebut.
Selain itu penjadwalan vaksinasi dilakukan untuk memaksimalkan ketersediaan vial vaksin agar tidak ada yang terbuang. "Takutnya ada yang terbuang kalau tidak dijadwalkan," ujar dia.
Gafar menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat di wilayah Setiabudi untuk mendapat vaksin Moderna ini cukup tinggi.
Karena itu warga yang memenuhi ketentuan diimbau segera mendaftar secara langsung ke Puskesmas Setiabudi. Nantinya peserta yang sudah mendaftar akan dihubungi oleh tim Puskesmas sesuai penjadwalan vaksinasi.
Gafar meminta masyarakat tak ragu mengikuti vaksinasi ini karena keamanannya sudah dijamin pemerintah. Dengan banyaknya warga yang ikut vaksinasi, maka kekebalan komunal bisa segera tercapai.
"Pemerintah pasti sudah memikirkan yang terbaik untuk warganya tidak perlu ragu untuk vaksin. Karena semakin tinggi efikasi vaksin semakin tinggi juga efek sampingnya," kata dia.
Selain Puskesmas Setibudi, sejumlah fasilitas kesehatan (faskes) di Jakarta Selatan juga telah menyediakan vaksin Moderna untuk masyarakat umum, yakni RSUP Fatmawati, RSUD Pasar Minggu dan RSUD Pesanggrahan.
Kemudian, RSUD Mampang Prapatan, RS Mayapada Lebak Bulus, RS Pondok Indah,RS Medistra, RS MMC dan RSIA Brawijaya.
Sebelumnya Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyatakan bahwa vaksin Moderna akan digunakan untuk masyarakat umum. Sebelumnya vaksin ini digunakan sebagai booster atau vaksin ketiga bagi para tenaga kesehatan.
"Vaksin Covid-19 Moderna diberikan kepada masyarakat umum yang belum pernah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis 1 dan 2," tulis Widyastuti dalam suratnya yang diteken hari ini, 16 Agustus 2021.
Vaksin Moderna hanya diberikan di 35 rumah sakit dan puskesmas di lima kota Jakarta. Vaksin ini juga diberikan dua kali, seperti Sinovac dan Astra Zeneca, dengan rentang waktu 28 hari.
Widyastuti mengingatkan, vaksin Moderna hanya diperuntukkan bagi warga ber-KTP atau berdomisili di Ibu Kota. Warga harus melampirkan surat keterangan domisili yang diterbitkan minimal oleh RT setempat.