Tunjangan Gubernur dan Wakil Gubernur
Pertanyaan mengenai besaran tunjangan Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wagub Riza Patria ini muncul dalam rapat Banggar untuk membahas Rancangan Perda tetang APBD 2022.
Seperti diketahui, setelah RAPBD DKI diketok pada akhir tahun lalu, Kementerian Dalam Negeri kemudian melakukan review atas anggaran tersebut.
Kemendagri kemudian memberi beberapa catatan terhadap APBD DKI.
Untuk disahkan sebagai Perda, DPRD dan Pemprov DKI kembali melakukan pembicaraan mengenai anggaran untuk 2022.
Salah satu yang mencuat dalam rapat pada Kamis lalu adalah soal tunjangan gubernur dan wakil gubernur.
Anggota Banggar dari PDIP, Rasyidi, mempertanyakan jawaban pemerintah DKI atas pertanyaan dewan dalam rapat Banggar yang sama lusa lalu. Prasetyo lantas meminta Marullah menjawab dulu pertanyaan dewan, termasuk nilai tunjangan operasional Anies.
Marullah Matali berujar baru bisa menjawab sembilan pertanyaan dewan. Namun, dia belum mempersiapkan jawaban tersebut.
"Tunjangan-tunjangan hari ini mungkin belum siap. Saya tidak bawa hari ini, akan kami siapkan khusus. Yang sekarang saya akan jawab yang 9 pertanyaan," ujar dia.
Mendengar jawaban itu, Prasetyo menyela. Dia meminta Marullah menjawab dulu pertanyaannya soal tunjangan operasional Anies. Karena tidak ada jawaban, politikus PDIP itu menskors rapat selama 30 menit.
Dia lantas meninggalkan ruang rapat.
Berapa sebenarnya tunjangan Anies?...