TEMPO.CO, Depok - Permintaan liang lahat di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pasir Putih mulai meningkat akibat lonjakan kasus Covid-19 di Kota Depok.
Koordinator TPU Pasir Putih Nurmat mengatakan, dalam beberapa hari ke belakang, permintaan penguburan jenazah dengan protokol Covid-19 mulai naik.
“Sudah lama nggak ada, tapi kurang lebih lima harian ini, setiap hari ada dua,” kata Nurmat kepada Tempo, Kamis 10 Februari 2022.
Nurmat mengatakan, peningkatan itu memang tidak setinggi saat gelombang kedua Covid-19 pada pertengahan 2021. Namun, dirinya tetap bersiap apabila sewaktu-waktu terjadi peningkatan secara tiba-tiba.
“Gelombang kedua itu sehari bisa 40 jenazah, ini agak lebih sedikit sih, tapi tetap kita menyiapkan skenario,” kata Nurmat.
Nurmat mengatakan, skenario yang dilakukan yakni menyiapkan dua lubang setiap hari ada atau tidak jenazah yang datang. “Kita sudah nyiapin lubang ya sebelum jenazah masuk, setiap hari dua, takutnya ada lonjakan,” kata Nurmat.
Jika terjadi lonjakan drastis, dia akan menambah relawan atau menggunakan alat berat untuk menggali lubang. “Sejauh ini sih masih lima relawan, masih bisa tertangani, nanti misalkan memang sampai melonjak di angka 10 kita akan turunin alat berat,” kata Nurmat.
Terkait kapasitas, Nurmat mengatakan, sejauh ini TPU Pasir Putih masih bisa menampung hingga 4.000 lebih jenazah. “Di sini kan ada 8 hektare, yang sudah terisi 2 hektare, jadi masih bisalah nampung hingga 4.000-an jenazah,” kata Nurmat.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: Kasus Covid-19 Depok Tertinggi di Jawa Barat
