TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen memprediksi jumlah penumpang puncak mudik Lebaran 2022 akan terjadi pada H-4,H-3,H-2 Idul Fitri 1443 H. Jumlah penumpang pada masa puncak mudik diperkirakan mencapai 3.500 orang per hari.
"Saya perkirakan bisa mencapai 3.500 penumpang per hari pada H-2 Lebaran. Pada H-7 mungkin masih seribu sampai dua ribu penumpang," kata Revi seperti dikutip Antara di Jakarta, Senin, 4 April 2022.
Daerah tujuan pemudik yang berangkat dari Terminal Kalideres umumnya di beberapa kota di Pulau Jawa dan Sumatra.
Berdasarkan rapat koordinasi dengan Kakorlantas Polri, jumlah pemudik yang akan berangkat dari terminal Kalideres diperkirakan sama seperti pada 2019, yaitu 4.000 - 7.500 penumpang per hari.
Namun Revi menduga angka pemudik dari terminal bus di Jakarta Barat itu tidak akan sebanyak tahun 2019. "Karena masyarakat beralih ke moda transportasi lain seperti pakai travel dan kendaraan pribadi," ujarnya.
Baca Juga:
Penurunan jumlah pemudik juga dipengaruhi kondisi perekonomian di Ibu Kota saat ini. Banyak perantau yang sudah pulang kampung karena terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) di awal pandemi Covid-19.
Meski jumlah penumpang pada puncak mudik Lebaran 2022 kemungkinan tak sebanyak 2019, pengelola terminal bus AKAP itu tetap mengantisipasi lonjakan penumpang mudik menjelang Lebaran. Kepala Terminal Kalideres telah mengerahkan petugas mengawasi penggunaan masker da melibatkan kepolisian untuk pengamanan.
Baca juga: Vaksin Booster Syarat Mudik, Warga Tangerang Ramai- ramai ke Sentra Vaksinasi