Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral Anak Jadi Korban Pelecehan Seksual di Mall Bintaro Xchange, Begini Testimoni Ibunda

image-gnews
Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Ilustrasi pelecehan seksual pada anak perempuan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak yang viral di media sosial yang terjadi di Mall Bintaro Xchange pada Minggu, 26 Juni 2022, lalu, membuat orang tua korban geram kepada pelaku.

"Jadi awalnya saya, suami saya dan anak saya usia 7 tahun mau ke acara di Mall Bintaro Xchange, setelah di lokasi acara saya lagi bicara dengan anak saya. Tiba-tiba ada laki-laki datang dari arah belakang saya menyolek bagian perut bawah anak saya," kata Devi Yanuari (33) saat ditemui di rumahnya, Selasa 28 Juni 2022.

Menurut Devi, saat anaknya mendapatkan perlakuan seperti itu, ia langsung melihat ke arah wajah pelaku yang pada saat itu tersenyum ke arahnya. "Karena maskernya dibuka sama dia, saya bisa lihat wajahnya. Saya berpikir apa ini teman saya apa bukan. Ternyata bukan. Langsung saya teriak sekencang-kencangnya dan menunjuk ke arah pelaku," ujarnya.

Setelah diteriaki, kata Devi, kemudian pelaku berjalan cepat memasuki sebuah toko. Di dalam toko ia tetap meneriaki pelaku agar ditangkap petugas keamanan mal. Setelah masuk toko, kemudian pelaku tetap berjalan menghindarinya.

"Pas di toko itu ada bapak-bapak yang juga meneriaki pelaku bahwa anaknya sempat dipegang dan dicubit pipinya, kemudian saya dan bapak itu mengejar pelaku sampai lantai atas," ungkapnya.

Sesampainya di lantai atas, lanjut Devi, beberapa petugas keamanan mal langsung menghampiri dan menangkap pelaku yang kemudian dibawa ke pos keamanan.

"Sampai di pos keamanan, saya merekam beberapa kejadian seperti dia mengancam saya. Di pos keamanan, saya dan seorang bapak yang anaknya menjadi korban, adu argumen dengan pelaku," imbuhnya.

Tak mau pelaku bebas, lanjut Devi, ia bersama orang tua korban lain berusaha melaporkan kejadian itu ke kepolisian dengan mendatangi Polsek Pondok Aren, yang kemudian diarahkan ke Polres Tangerang Selatan.

"Kami sudah laporan ke polisi, saat pelaku diperiksa polisi dan disertai surat pemeriksaan yang diberikan kepada orang tua pelaku, bahwa pelaku mengalami depresi. Tapi, saya bilang agar diperiksa oleh ahlinya. Atau, kalau memang pelaku mengalami gangguan jiwa agar dimasukkan ke rumah sakit jiwa," kata dia.

Baca juga: Pelecehan Anak di Bintaro Xchange, Pakar Pertanyakan Bukti Gangguan Jiwa Pelaku

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

12 jam lalu

Ilustrasi remaja perempuan sedang melihat gawai. (Unsplash/Luke Porter)
Pemicu Remaja Terpengaruh Hal Negatif, Media Sosial dan Kurang Percaya Diri

Pengaruh media sosial merupakan pemicu remaja rentan terpengaruh hal buruk, selain karena korban pola asuh yang kurang maksimal.


Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

12 jam lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Alasan Psikolog Minta Pernikahan Sudah Dipikirkan sejak Remaja

Psikolog mengatakan persiapan pernikahan dan berkeluarga sebaiknya sudah dipikirkan sejak remaja, ini alasannya.


Eks Rektor Universitas Pancasila Ganti Kuasa Hukum, Pengacara Korban Menduga Ada Intervensi

17 jam lalu

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Tote Hendratno hadiri pemeriksaan atas dugaan pelecehan terhadap stafnya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024. Edie diperiksa sebagai terlapor untuk laporan yang debut oleh DF yang mengaku sebagai korban pelecehan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Eks Rektor Universitas Pancasila Ganti Kuasa Hukum, Pengacara Korban Menduga Ada Intervensi

Kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan eks Rektor Universitas Pancasila, Edie Toet Hendratno, hingga saat ini belum menunjukkan kejelasan dan perkembangan.


Ratusan Anak-anak di Panti Sosial Malaysia Diduga Alami Kekerasan dan Pelecehan Seksual

1 hari lalu

Ilustrasi pelecehan seksual pada anak laki-laki. Shutterstock
Ratusan Anak-anak di Panti Sosial Malaysia Diduga Alami Kekerasan dan Pelecehan Seksual

Lebih dari 400 anak-anak dan remaja di panti sosial di Malaysia, yang dikelola GISB diduga mengalami pelecehan seksual.


Polda Bali Pecat 9 Polisi Imbas Kasus Pelecehan Seksual, Pencurian hingga Narkoba

1 hari lalu

Polisi membawa foto anggota Polri yang diberhentikan saat upacara pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) di Polrestabes Surabaya, Senin, 14 Februari 2022. Kedua belas polisi tersebut dipecat karena telah melakukan pelanggaran disiplin, Kode Etik Profesi Polri ataupun terlibat tindak pidana. ANTARA/Didik Suhartono
Polda Bali Pecat 9 Polisi Imbas Kasus Pelecehan Seksual, Pencurian hingga Narkoba

Polda Bali memecat sembilan anggota polisi berpangkat Bintara karena melakukan tindak kejahatan, di antaranya kekerasan, pelecehan seksual, hingga penyalahgunaan narkoba.


Viral, Seorang Pemuda Diduga Dipukul Paspampres Usai Selfie dengan Jokowi

2 hari lalu

Ilustrasi Pemukulan. shutterstock.com
Viral, Seorang Pemuda Diduga Dipukul Paspampres Usai Selfie dengan Jokowi

Viral video anggota Paspampres diduga memukul seorang pemuda di media sosial X usai berselfie dengan Presiden Jokowi. Apa kata istana?


Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

3 hari lalu

Ilustrasi anak makan sambil bermain gadget. Kuali.com
Dinilai Berbahaya, Australia akan Larang Media Sosial untuk Anak-anak

Pemerintah Australia akan memperkenalkan undang-undang yang melarang anak-anak menggunakan platform media sosial.


Sorotan Paus Fransiskus untuk Timor Leste: Pelecehan Seksual dan Kemiskinan

3 hari lalu

Paus Fransiskus tiba di Timor Leste pada Senin, 9 September 2024. Foto: Tempo/francisca christy rosana.
Sorotan Paus Fransiskus untuk Timor Leste: Pelecehan Seksual dan Kemiskinan

Sejumlah kelompok sipil dan organisasi nirlaba mendorong Paus Fransiskus berbicara soal kekerasan seksual di Timor Leste.


Pendeta Filipina Ditangkap atas Kejahatan Seks, Marcos Jr. Janji Tak Istimewakan

3 hari lalu

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. Aaron Favila/POOL via REUTERS
Pendeta Filipina Ditangkap atas Kejahatan Seks, Marcos Jr. Janji Tak Istimewakan

Seorang pendeta terkenal di Filipina ditangkap atas berbagai tuduhan kejahatan, termasuk pelecehan seksual.


Paus Fransiskus Diminta Bahas Pelecehan Seksual Uskup Belo di Timor Leste

3 hari lalu

Paus Fransiskus tiba di Timor Leste pada Senin, 9 September 2024. Foto: Tempo/francisca christy rosana.
Paus Fransiskus Diminta Bahas Pelecehan Seksual Uskup Belo di Timor Leste

Paus Fransiskus tiba di Timor Leste hari ini. Ia diminta tak diam menanggapi kasus pelecehan anak oleh Uskup Belo.