TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap kegiatan Dekranasda Week Festival (DWF) 2022 menjadi wadah bertemunya perajin dengan pasar yang potensial. Jakarta merupakan kota dengan pasar terbesar dan para perajin yang penuh dengan inovasi karya.
“Ke depan Dekranasda akan menjadi wadah pengembangan produk kerajinan unggulan Jakarta. Kita saksikan potensi besar dan saya harap jangan berhenti di sini dan diteruskan ke depan supaya lebih besar perkembangannya,” kata dia dalam keterangannya, Ahad, 4 September 2022.
Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Week Festival merupakan kolaborasi besar berbagai pihak, seperti perajin, pemerintah, dan swasta yang harus diperkuat.
“Jakarta merupakan pasar terbesar, tempat bagi siapapun untuk berinovasi, melakukan terobosan. Sehingga, kita harus dorong perajin kita makin inovatif dan pasarnya makin berkembang,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Gubernur DKI itu berharap pasar kerajinan Jakarta semakin berkembang melalui inisiasi ke pasar digital.
“Kita kemarin melewati pandemi dua tahun, dan kita harus buka pasar-pasar baru, salah satunya pasar digital, kita merasa bersyukur kita mengerjakan pasar. Kita berharap Dekranasda terus mengembangkan dan mudah-mudahan jadi event tahunan,” ujarnya.
Hari ini Anies menutup Dekranasda Week Festival (DWF) 2022 di Main Atrium Gandaria City. Kegiatan ini merupakan etalase bagi 72 peserta pameran yang terdiri dari Perajin Jakarta (fashion, craft, accessories), UMKM Jakpreneur di bidang kuliner, serta kolaborator/pendukung acara.
Kegiatan ini digelar selama enam hari sejak 31 Agustus 2022 yang turut menggelar fashion show busana dari perajin yang dipakai oleh para pejabat Pemprov DKI Jakarta.
“Kita saksikan karya dari perajin Jakarta, terdapat variasi yang luar biasa banyak dan inilah yang disebut sebuah inovasi di mana kebudayaan itu berkembang terus. Kami berharap inovasi itu disiapkan pasarnya melalui Dekranasda DKI Jakarta,” ujar Anies Baswedan.
Baca juga: Sobat Anies Dukung Anies Baswedan Maju Pilpres 2024
