Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Air Minum Jakarta Tercemar Bakteri E. Coli dari Tinja akibat Eksploitasi Air Tanah

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Penjual air bersih mengisi air bersih di kawasan Muara Angke, Jakarta, Selasa, 1 Maret 2022. Sejak tahun 1980-an, warga Muara Angke, Jakarta Utara, mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Selama bertahun-tahun, untuk memenuhi kebutuhan air minum mereka terpaksa membeli air isi ulang atau air kemasan, Warga Muara Angke mengaku harus membeli air untuk kebutuhan sehari-hari dengan harga Rp2.500,- per jeriken. diantaranya tinggal di Blok Limbah, Blok Eceng, dan Blok Empang. TEMPO/Muhammad Hidayat
Penjual air bersih mengisi air bersih di kawasan Muara Angke, Jakarta, Selasa, 1 Maret 2022. Sejak tahun 1980-an, warga Muara Angke, Jakarta Utara, mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Selama bertahun-tahun, untuk memenuhi kebutuhan air minum mereka terpaksa membeli air isi ulang atau air kemasan, Warga Muara Angke mengaku harus membeli air untuk kebutuhan sehari-hari dengan harga Rp2.500,- per jeriken. diantaranya tinggal di Blok Limbah, Blok Eceng, dan Blok Empang. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PAM JAYA, Arief Nasrudin menyebutkan bahwa penyebab air minum di Jakarta tercemar bakteri E. coli (Escherichia coli) yang berasal dari tinja karena eksploitasi air tanah yang berlebihan.

“Penyebabnya dimulai dari air tanah. Air tanah itu eksploitasi yang berlebihan, kemudian lapisan tanah itu semakin tipis, sehingga mudahlah korosi,” kata Arief kepada wartawan saat ditemui usai Diskusi Mewujudkan Kedaulatan Air di Hotel Grand Cempaka, Senin, 14 November 2022.

Saat lapisan tanah menipis dan terjadi korosi, kata dia, maka mengakibatkan kontaminasi air tanah oleh kotoran yang ada di septic tank. “Saat ini, model di tiap rumah tangga ada septic tank dan sumur air yang berdekatan, kemudian yang tidak ada batasan penguatan tabrakan dengan septic tank dan sumur,” ujarnya.

Ia tidak menampik sebagian besar air tanah di DKI Jakarta telah tercemar oleh bakteri E-coli bahkan tingkat pencemaran bakteri tersebut melampaui batas kewajaran yang biasanya ada di air. “Kontaminasi tersebut memang tidak bisa hilang sepenuhnya tapi tingkat pencemaran yang telah terjadi saat ini sudah tidak normal,” kata dia.

Baca: PAM Jaya Didesak Segera Realisasikan Sistem Pengolahan Air Minum di Seluruh DKI Jakarta

Bakteri E-coli di DKI cukup besar

Menurutnya, bakteri E-coli di DKI sudah cukup besar dan tinggi, terutama di daerah yang berdekatan dengan laut (pinggir laut). 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di sisi lain ia tidak bisa memastikan kapan air di DKI Jakarta mulai tercemar bakteri E-coli. Namun yang terpenting, kata dia, masyarakat lebih berhati-hati dalam mengonsumsi air. “Mulainya dari kapan kami tidak bisa deteksi, tetapi dari hasil para analisa telah menyampaikan adanya E coli di air tanah,” ujar Diru PAM JAYA itu.

Selain itu, ia tidak ingin menyebarkan kekhawatiran kepada masyarakat dan mengimbau untuk hati-hati dalam mengkonsumsi air dengan meminta masyarakat untuk memasak air munim sebelum dikosumsi. “Harus dipastikan airnya dimasak dengan matang, sehingga benar-benar bakterinya mati,” kata Arief.

Sebelumnya, hasil studi United Nations Children's Fund (Unicef) yang dilakukan pada Februari 2022,  menemukan hampir 70 persen dari 20.000 sumber air minum rumah tangga yang diuji di Indonesia tercemar limbah tinja dan turut menyebabkan penyebaran penyakit diare.

Baca juga: DKI Jakarta Segera Bangun Proyek SPAM dengan Nilai Investasi Rp 23,8 Triliun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


UNICEF: Eskalasi Israel-Lebanon Berdampak Buruk terhadap Anak-anak

6 jam lalu

Suasana rumah sakit American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Duta besar Iran untuk Lebanon termasuk di antara 2.800 orang yang terluka oleh ledakan serentak di Beirut dan beberapa wilayah lainnya. REUTERS/Mohamed Azakir
UNICEF: Eskalasi Israel-Lebanon Berdampak Buruk terhadap Anak-anak

UNICEF memperingatkan dampak negatif dari eskalasi ketegangan antara Israel dan Lebanon terhadap anak-anak.


30 Tahun Perpipaan Limbah Jakarta Tak Tersentuh, Pj Gubernur Heru Ambil Tindakan

9 jam lalu

Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di Waduk Melati di Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
30 Tahun Perpipaan Limbah Jakarta Tak Tersentuh, Pj Gubernur Heru Ambil Tindakan

Pj. Gubernur Heru fokus membenahi perpipaan limbah di Jakarta yang 30 tahun tidak diperbaiki. Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta mengimplementasikannya melalui pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) Daerah Terpusat dan Setempat, antara lain proyek JSDP serta revitalisasi tangki septik.


Rekap Hasil Karate PON 2024: DKI Jakarta Raih 6 Medali Emas, Patahkan Dominasi Jawa Barat

10 jam lalu

Tim karate Jakarta meluapkan kegembiraan usai memenangi final kata beregu putri PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Gedung Serbaguna Universitas Medan, Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (17/9/2024). (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/nz).
Rekap Hasil Karate PON 2024: DKI Jakarta Raih 6 Medali Emas, Patahkan Dominasi Jawa Barat

DKI Jakarta keluar sebagai juara umum cabang olahraga karate pada Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumatera Utara atau PON 2024.


BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

16 jam lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Pada pagi hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu mengalami cuaca cerah berawan.


BMKG Perkirakan Jakarta Cerah Berawan Sepanjang Hari

1 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Perkirakan Jakarta Cerah Berawan Sepanjang Hari

Pada pagi hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu mengalami cuaca berawan, begitu pula pada siang dan malam hari.


Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putra Jawa Tengah Melaju ke Final Usai Kalahkan DKI Jakarta 3-0

2 hari lalu

Suasana pertandingan semifinal bola voli indoor PON Aceh-Sumut 2024 antara Jawa Tengah menghadapi DKI Jakarta di GOR Sumut Sport Center, Deli Serdang, Rabu (18/9/2024) (ANTARA/Aldi Sultan)
Hasil Bola Voli PON 2024: Tim Putra Jawa Tengah Melaju ke Final Usai Kalahkan DKI Jakarta 3-0

Tim voli putra Jawa Tengah melaju ke partai final Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumatera Utara atau PON 2024.


PON 2024: Atlet Dayung DKI Jakarta Lola Hanarina Blegur Rebut Medali Emas Usai Kalahkan Wakil Maluku

2 hari lalu

Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Dok.ponxxi-acehsumut.id
PON 2024: Atlet Dayung DKI Jakarta Lola Hanarina Blegur Rebut Medali Emas Usai Kalahkan Wakil Maluku

Atlet dayung putri DKI Jakarta Lola Hanarina Blegur berhasil membawa pulang medali emas pada cabang olahraga dayung PON 2024.


BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

2 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Pada pagi hari, seluruh wilayah Jakarta mengalami cuaca cerah berawan, kecuali wilayah Kepulauan Seribu yang mengalami berawan.


Kenali Gejala Sepsis Berikut dengan Segera untuk Selamatkan Nyawa

4 hari lalu

Ilustrasi diare. lifeworkswellnesscenter.com
Kenali Gejala Sepsis Berikut dengan Segera untuk Selamatkan Nyawa

Sepsis terjadi ketika sistem imun tubuh menyerang kekebalan sendiri saat terjadi infeksi. Segera kenali gejalanya agar tak membahayakan nyawa.


Waspadai 5 Penyakit Berikut Sering Datang Saat Musim Pancaroba

4 hari lalu

Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Waspadai 5 Penyakit Berikut Sering Datang Saat Musim Pancaroba

Saat musim pancaroba, intensitas curah hujan yang tinggi akan menimbulkan lebih banyak genangan air sebagai tempat berkembang biak nyamuk aedes aegypti.