Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masyarakat Keluhkan Banyak Jalan di Depok Gelap, Pemkot Tambah 937 Titik PJU

image-gnews
Pekerja memasang lampu penerangan jalan di jalur selatan kawasan Dayeuhluhur, Cilacap, Jawa Tengah, 30 Mei 2017. Sebelumnya di jalur selatan perbatasan Jawa Barat dengan Jawa Tengah tidak memiliki penerangan jalan. ANTARA/Hafidz Mubarak
Pekerja memasang lampu penerangan jalan di jalur selatan kawasan Dayeuhluhur, Cilacap, Jawa Tengah, 30 Mei 2017. Sebelumnya di jalur selatan perbatasan Jawa Barat dengan Jawa Tengah tidak memiliki penerangan jalan. ANTARA/Hafidz Mubarak
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Depok Eko Herwiyanto akan menambah 937 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) pada 2023. Penambahan lampu jalan ini bertujuan meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, mereka akan menambah 937 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) di 2023.

Eko menjelaskan penambahan PJU akan dilakukan di sejumlah ruas jalan di 11 kecamatan Kota Depok, khususnya yang belum ada penerangan, rawan kecelakaan dan tindak kejahatan.

"Kami prioritaskan di ruas-ruas jalan yang belum ada penerangan, sehingga pengendara merasa aman dan nyaman saat berkendara malam hari. Ini juga berdasarkan laporan atau keluhan dari masyarakat," kata Eko di Depok, Rabu 1 Maret 2023.

Mantan Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok ini yakin  pemasangan PJU di ruas jalan yang minim penerangan dapat meminimalisir tindak kejahatan di jalan.

"Jika jalan-jalannya terang, pelaku tindak kejahatan akan berpikir dua kali sebelum bertindak," kata Eko.

Penambahan PJU pada tahun ini lebih banyak daripada tahun sebelumnya. Pada 2022, Dishub memasang 700 PJU atau lampu jalan lebih di sejumlah titik.

"Alhamdulillah, tentu kami bersyukur ada penambahan PJU di ruas-ruas jalan di Depok untuk 2023 ini, bahkan lebih banyak dari 2022, kemarin kami ajukan 800 titik pemasangan baru, yang terealisasi sekitar 700-an," ungkap Eko.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) PJU Dishub Kota Depok Andri Ramdani mengatakan ada beberapa kendala saat penambahan PJU, seperti seperti gagal lelang serta belum terpasangnya tiang PJU. Hal itu yang menyebabkan penambahan PJU pada 2022 tidak sampai 800 titik.

"Tapi kami sudah berkoordinasi dengan PLN untuk menumpang sementara di tiang listrik milik mereka. Kalau gagal lelang, juga ada kemungkinan, tapi kami tetap optimistis," kata Andri.

Pada saat ini PJU di ruas jalan Kota Depok mencapai 11.428 titik, sedangkan di perumahan ada 4.147 titik. Toal keseluruhan PJU di kota itu tercatat ada 15.575.

Dia menambahkan, pemasangan lampu jalan dalam waktu dekat akan dilakukan di Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC) setelah perbaikan dan direvitalisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok. "Semoga dalam waktu dekat sudah bisa dilakukan pemasangan di sana," ucap Andri.

RICKY JULIANSYAH

Pilihan Editor: Pelaku Menangis Minta Maaf, Ini 5 Fakta Kasus Korban Kecelakaan Dibuang di Depok

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

4 jam lalu

Petugas memasuki bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan bus yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.


Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

6 jam lalu

Rosdiana, orang tua dari Mahesya Putra, korban tewas kecelakaan maut SMK Lingga Kencana saat menerima santunan secara simbolis dari Dirut Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono di di Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

Salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok mengungkap acara perpisahan semula ingin diadakan di Yogyakarta.


10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

9 jam lalu

Suasana pemakaman Intan Rahmawati, korban kecelakan bus rombongan SMK Lingga Kencana di TPU Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Kecelakaan bus pada Sabtu, 11 Mei 2024 malam di Subang, yang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok itu menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 13 orang luka berat dan 40 orang luka ringan. TEMPO/M Taufan Rengganis
10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

Fakta-Fakta Bus yang membawa siswa SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang


PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

9 jam lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep ditemani istrinya Erina Gudono menyalami para warga saat pembagian sembako tebus murah di kawasan Limo, Depok, Jawa Barat, Rabu, 17 Januari 2024. Kaesang Pangarep hari ini melakukan empat kegiatan di Depok dengan agenda pertama membagikan langsung paket sembako tebus murah dengan harga Rp15 ribu yang mendapatkan beras 5 kg, mie instan 20 bungkus, minyak goreng 2 liter, gula 2 kg, kecap dua botol. TEMPO/M Taufan Rengganis
PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

Sikap pro perubahan di Kota Depok itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPD PSI Kota Depok Icuk Pramana Putra.


SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

9 jam lalu

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turut menyelidiki kasus kecelakaan bus wisata Trans Putera Fajar yang bermuatan 53 siswa SMK Lingga Kencana di Terminal Subang, Minggu (12/5).
SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.


11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

9 jam lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

Jasa Raharja memberikan santunan Rp 50 juta kepada ahli waris korban meninggal kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok.


Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

10 jam lalu

Uji KIR kendaraan secara gratis mulai digencarkan Dishub Kota Yogyakarta awal 2024. Dok. Dishub Kota Yogyakarta
Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

Bus pengangkut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kedaluwarsa. Bagaimana proses melakukan uji KIR kendaraan?


RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

11 jam lalu

Petugas memasuki bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan bus yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Sebanyak 7 korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok menjalani operasi ortopedi karena alami luka berat.


Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

11 jam lalu

Keluarga dan kerabat berada di dekat makam Intan Fauziyah korban kecelakan bus rombongan SMK Lingga Kencana di TPU Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Kecelakaan bus pada Sabtu, 11 Mei 2024 malam di Subang, yang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok itu menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 13 orang luka berat dan 40 orang luka ringan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kecelakaan, Pj Gubernur Jabar Minta Study Tour Cukup di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat merespon kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana dengan surat edaran.


Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dapat Santunan Jasa Raharja Rp50 Juta dan Pemkot Depok Rp10 Juta

11 jam lalu

Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono menguatkan salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok saat pemberian santunan kematian di Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Ahli Waris Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Dapat Santunan Jasa Raharja Rp50 Juta dan Pemkot Depok Rp10 Juta

PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok memberikan santunan kepada ahli waris korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana.