Dalam upaya penanganan kepadatan di ruas jalan dan persimpangan Santa, kata Syafrin, Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan melakukan gerak cepat dengan bersinergi bersama Polda Metro Jaya.
Berdasarkan evaluasi yang dilakukan Dishub DKI saat uji coba rekayasa lalu lintas berupa penutupan Simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi pada 6-12 April, Dishub DKI melakukan perbaikan geometrik atau ukuran jalan raya yang terkait dengan bentuk fisik jalan di Simpang Santa.
Dishub DKI Jakarta telah menurunkan sejumlah personel untuk mengawasi pergerakan lalu lintas di persimpangan Santa usai ditata.
Pemprov DKI janji bangun sarana pejalan kaki dan pesepeda
Dishub DKI Jakarta mengatakan bahwa pihaknya sudah bertemu dengan beberapa komunitas, yaitu Koalisi Pejalan Kaki, bike to work, Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB), Road Safety Association, dan Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) pada Ahad pagi di Simpang Santa.
Dalam pertemuan tersebut Dishub DKI memberikan penjelasan soal tujuan dilaksanakannya penataan simpang Santa dan akan dilaksanakan penataan kembali terhadap fasilitas pejalan kaki dan pesepeda di kawasan tersebut.
"Kami akan membuat desain penataan fasilitas pejalan kaki dan pesepeda dengan melibatkan komunitas, sebelum dilaksanakan penyediaan fasilitasnya," kata Kepala Dishub DKI itu.
Syafrin Liputo mengatakan bahwa pihaknya akan membangun sarana pejalan kaki dan pesepeda usai trotoar diaspal di Simpang Santa, Jakarta Selatan. Sarana bagi pejalan kaki dan pesepeda itu akan mempertimbangkan konektivitas dengan sistem transportasi publik.
"Pada 2022 Pemprov DKI mengeluarkan APBD sebanyak lebih dari Rp 3 triliun untuk subsidi Transjakarta sebagai bentuk komitmen mendorong penggunaan transportasi publik," kata Syafrin dalam keterangan tertulis, Ahad, 16 April 2023.
Hal itu disampaikan Syafrin menanggapi alih fungsi trotoar yang kini dijadikan jalur kendaraan di Simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Suryo (lampu merah Santa), Jakarta Selatan. Sebelumnya, sejumlah komunitas telah memprotes trotoar diaspal itu, di antaranya komunitas Bike2Work.
MUTIA YUANTISYA
Pilihan Editor: Heru Budi Ubah Trotoar Jadi Jalan: Dikritik ITDP, Dikecam Komunitas, dan Disesalkan KPBB