TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi M. Syahduddi mengerahkan dua per tiga kekuatan untuk pengamanan mudik Operasi Ketupat Jaya 2023. Kegiatan ini dimulai pada 18 April hingga 1 Mei 2023.
"Kalau sekarang jumlah personel kita 1.300, sekitar 900 personel akan kita sebar di seluruh wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat," kata Syahduddi di kantornya, Selasa, 18 April 2023.
Operasi Ketupat Jaya digelar untuk pengamanan aktivitas mudik hingga menjelang hari raya Idulfitri. Polres Metro Jakarta Barat juga telah memetakan titik rawan kejahatan.
Menurut Syahduddi, pemetaan titik rawan itu untuk mengantisipasi tindak pidana kejahatan jalanan menjelang lebaran. "Kita menempatkan personel-personel di titik-titik atau pun lokasi yang sudah kita identifikasi terjadi kerawanan kejahatan tersebut," tutur Syahduddi.
Ada delapan pos pengamanan yang disediakan di wilayah Jakarta Barat, serta dua pos pelayanan. Delapan pos itu tersebar di delapan polsek wilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat.
Sedangkan pos pelayanan ditempatkan di kawasan wisata Kota Tua dan Terminal Kalideres. Personel pengamanan yang turun juga dibantu dari kodim dan kecamatan, serta organisasi masyarakat yang ingin ikut serta.
"Kita mengintensifkan kegiatan patroli, baik kendaraan roda dua maupun roda empat pada sentra-sentra pelayanan masyarakat, misalnya di pusat perbelanjaan, di kawasan perbankan," ujar Syahduddi.
Selain pengamanan mudik, personel kepolisian dalam Operasi Ketupat Jaya 2023 juga akan menjaga keamanan di lingkungan perumahan. Kapolres mengimbau agar masyarakat yang ingin mudik memastikan terlebih dahulu keamanan rumah yang akan ditinggal. Perhatian dasarnya seperti keamanan kondisi listrik dan kompor selama mudik.
Pilihan Editor: Operasi Ketupat Jaya 2023, Polres Metro Tangerang Kota Siagakan 1.513 Personel Gabungan
