TEMPO.CO, Depok - Hujan deras yang melanda Depok menyebabkan dua warga RT 5 RW 5 Kelurahan Pancoran Mas hanyut terseret arus saluran air dekat rawa di Jalan Tawakal, Selasa sore. Mereka hanyut dan tenggelam ketika hendak pulang ke rumah.
Kepala Seksi Penyelamatan Dinas Damkar Kota Depok Tessy Haryati menjelaskan korban hanyut dan tenggelam itu atas nama NH, 17 tahun, dan SJ, 12 tahun, hendak pulang ke rumah. "Saat itu korban sedang berjalan di dekat gorong-gorong, hujan pukul 16.00 tadi membuat debit air sedikit meluap, lalu korban terbawa arus sehingga masuk ke dalam gorong-gorong, tembus ke rawa," kata Tessy, Selasa, 25 April 2023.
Tessy mengatakan kakek korban sempat berupaya menolong korban dengan meraih rambut korban sebelum kedua anak itu hilang tenggelam. "Namun tidak bisa menyelamatkan korban."
Setelah mendapatkan laporan orang hanyut sekitar pukul 16.12, anggota Damkar dan Penyelamatan Kota Depok menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) berkekuatan 12 personel.
"Tim melakukan pencarian dengan menyisir gotong-gorong di sekitar rawa, namun yang diketemukan saat ini sepatu milik korban di rawa. Sampai sekarang masih dalam proses pencarian," ucap Tessy.
Damkar Depok terus mencoba memaksimalkan pencarian dengan penerangan terbatas dan menurunkan dua personel menggunakan alat selam karena kedalaman rawa bervariasi dari 1 sampai 1,5 meter.
Tim pencarian korban yang hilang tenggelam setelah terseret arus itu menggunakan masker dan tabung scuba untuk menyelam ke dalam rawa. "Lampu tembak sedang dalam perjalanan dari pos untuk tambahan penerangan, kami pun membawa peralatan pelampung, cutting, spreader, tabung scuba dan lampu tembak portable," ucap Tessy.
RICKY JULIANSYAH
Pilihan Editor: Korban Tenggelam di Sungai Cimanceuri Ditemukan, Diduga Terseret Arus
