TEMPO.CO, Jakarta - Pekikan calon presiden terdengar ketika Anies Baswedan tiba di Wisma Garuda, Pondok Ranggon, Jakarta Timur siang ini. Dia melayat ke rumah duka mantan Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik yang meninggal kemarin.
Dari pantauan Tempo, sorakan calon presiden beberapa kali dilontarkan warga di lokasi. Bahkan, seorang anggota keluarga Taufik juga menyebut kata-kata serupa saat mempersilakan Anies memberikan pesan sebelum melepas jenazah ke pemakaman.
"Maka kami kasih kesempatan pelepasan ini kepada calon presiden kita, Bapak Anies Baswedan," katanya yang kemudian diaminkan para pelayat, Kamis, 4 Mei 2023.
Dalam kesempatan tersebut, Anies mengenang sosok Taufik selalu semangat memperjuangkan nilai-nilai yang diyakininya benar serta tidak takut mempertanggungjawabkan konsekuensinya.
"Selama tujuh tahun terakhir ini kami bekerja bersama dan beliau salah satu yang paling konsisten di dalam membantu perjalanan perjuangan kami," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Anies datang sekitar pukul 11.00 WIB yang langsung disambut keluarga Taufik serta para pelayat. Tak sedikit warga menyalami dan meminta foto bersamanya.
Sebelumnya, Mohamad Taufik meninggal dunia di usia 66 tahun pada Rabu malam, 3 Mei 2023 karena menderita kanker paru stadium empat. Jenazah mantan politikus Partai Gerindra itu dikebumikan di pemakaman Al Azhar Memorial Garden Karawang pada siang ini pukul 13.00 WIB. Taufik adalah salah satu politikus yang mendukung Anies Baswedan menjadi capres 2024.
Pilihan Editor: Dengan Suara Bergetar, Anies Baswedan Kenang Komunikasi Terakhirnya dengan M Taufik
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
