TEMPO.CO, Jakarta - Mario Dandy Satriyo mengakui menyuruh Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan untuk merekam peristiwa penganiayaan terhadap D, anak pengurus GP Ansor. Dia mengklaim video tersebut sebagai bukti bahwa D tidak mengakui pernah melecehkan AG pada Januari 2023.
"Biar jelas kalau obrolannya itu, dia nggak ngaku," ujar Mario Dandy kepada hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 4 Juli 2023.
Menurut Mario, perintah merekam video itu terjadi di tempat kejadian perkara (TKP) di Perumahan Green Permata, Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada 20 Februari 2023. Dia memberi kode kepada Shane untuk merekam saat merangkul D menuju trotoar depan rumah warga bernama Natalia Puspita Sari.
Ada beberapa video dan banyak yang terpotong-potong di dalam ponsel Mario. Shane Lukas merekam menggunakan ponsel Mario bermerek iPhone.
Dalam video tersebut ada juga pacar Mario inisial AG (perempuan usia 15 tahun), serta Shane Lukas. Berdasarkan video yang beredar di media sosial beberapa waktu lalu, Mario terekam jelas menendang kepala korban berkali-kali hingga D koma.
Setelah itu mereka dibawa polisi ke Polsek Pesanggrahan. Meski belum menonton video penganiayaan itu, Mario langsung mengirimkannya ke tiga orang temannya.
Barulah video dihapus setelah terkirim. "Karena saya takut waktu itu, saya panik, saya ditangkap polisi di situ," kata Mario.
Anggap korban tidak mengakui melecehkan AG
Sebelum penganiayaan terjadi, Mario mengatakan D tidak mengakui tuduhan soal perbuatan melecehkan AG. Korban saat itu hanya menjawab tidak tahu soal apa yang diduga Mario.
Dia menanti permintaan maaf, namun tidak disampaikan korban. "Dia cuma membela diri doang, nggak ada meminta maaf sedikit pun," tutur Mario.
Pada kasus ini, Mario Dandy menganiaya D dengan alasan korban telah melecehkan AG. Mario mengaku mendapatkan informasi itu dari mantan pacarnya bernama Anastasia Pretya Amanda, namun pernyataan itu dibantah Amanda.
Pilihan Editor: Top 3 Metro: Jakpro Sebut JIS Sudah Dipakai Tim Bola Internasional, Mario Dandy Kena Tegur Rafael Alun Saat Aniaya Anak Pengurus GP Ansor