TEMPO.CO, Jakarta - PT Jakpro Memiontec Air masih menunggu instruksi untuk mengoperasikan kembali Instalansi Pengolahan Air atau IPA Hutan Kota Penjaringan, Jakarta Utara.
"Masih menunggu instruksi regim lps pompa yang akan dioperasikan, mestinya sore ini," ujar Direktur PT Jakpro Memiontec Air, Edhie K.Witjakso pada Kamis, 28 September 2023.
PT Jakpro Memiontec Air berhenti menyalurkan air dari IPA Hutan Kota ke PAM Jaya sejak 8 September 2023.
Dalam keterangan tertulisnya, Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menerangkan gangguan penyaluran air baku disebabkan karena penurunan kualitas air akibat kemarau panjang yang menyebabkan kekeringan di Jakarta. Oleh karena itu, daerah yang sebelumnya mendapatkan suplai air dari IPA Hutan Kota Penjaringan harus terhenti.
Pada Selasa lalu, PT Jakpro Memiontec Air dan PAM Jaya telah melakukan uji lab air sebagai upaya pengoperasian kembali IPA Hutan Kota Penjaringan. Setelah 24 jam menunggu, hasil lab akhirnya keluar.
Mereka kemudian memenuhi kapasitas reservoar IPA Hutan Kota untuk menyuplai 100 Lps per detik di awal. Angka itu jauh lebih kecil dari yang biasanya, yakni 450 Lps per detik. Selain itu, mereka juga tengah mengkaji solusi alternatif dengan pembangunan awal tambahan.
Pilihan Editor: PAM Jaya Sebut Kualitar Air Baku di IPA Hutan Kota Masih Belum Sesuai Standar
