TEMPO.CO, Jakarta - Ramai perbincangan perihal lapangan utama di Jakarta International Stadium (JIS) yang tergenang sebagian saat hujan mengguyur pada Jumat sore lalu, 24 November 2023. Kondisi itu memaksa laga pertandingan babak perempat final Piala Dunia U-17 yang mempertemukan Brasil dan Argentina harus ditunda beberapa saat.
Foto-foto petugas yang mendorong atau menyerok air yang menggenangi rumput hingga ke luar batas garis lapangan pun viral. Bersamaan dengan itu kecaman menghujani PSSI dan kebijakan pemerintah mengganti rumput JIS sebelum gelaran Piala Dunia U-17.
Itu dituding sebagai penyebab kualitas lapangan menjadi buruk dan tergenang saat hujan. Foto-foto yang membandingkan kondisi sebelum dan sesudah penggantian rumput pun bertebaran.
Salah satu perdebatan yang kemudian terjadi adalah soal atap stadion yang tidak ditutup saat hujan terjadi pada Jumat petang. Soal ini telah terjawab lewat regulasi kompetisi FIFA, yaitu jika pertandingan dimulai dengan atap tertutup, maka atap akan tetap ditutup selama seluruh pertandingan. Sebaliknya juga kalau pertandingan dimulai dari atap terbuka.
Petugas saat mendorong air yang menggenangi salah satu sudut di lapangan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Jumat, 24 November 2023. Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut membuat beberapa titik area lapangan untuk pertandingan babak perempat final Piala Dunia U-17 tergenang air. Pertandingan yang seharusnya dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB ditunda hingga pukul 19.30 WIB. Petugas berusaha untuk menghilangkan genangan agar tidak mengganggu jalannya permainan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Lainnya adalah antara kualitas rumput dan drainasenya serta intensitas hujan yang datang. Untuk soal yang ini, TEMPO mencoba menggali data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Seperti diketahui, sebelum Jumat pekan lalu, peristiwa banjir juga pernah viral dari JIS pada 14 November lalu. Bedanya, saat itu banjir terjadi di luar stadion--tak ada laporan lapangan sampai tergenang hingga laga harus ditunda.
Kawasan di sekitar Jakarta International Stadium (JIS) tergenang banjir pada Selasa, 14 November 2023. Foto: X/InfoSuporterID
Penelusuran TEMPO mendapati curah hujan yang terjadi pada 14 dan 24 November sama, tergolong intensitas sedang yang ada di rentang 20-50 mm per hari. Sebagai ilustrasi, hujan lebat lebih dari 50 mm per hari.
Lebih rinci, hujan pada 14 November justru lebih lebat ketimbang Jumat pekan lalu. Data BMKG menyebutkan intensitasnya 31,0 berbanding 26,0 milimeter per hari. Data berdasarkan pantauan BMKG di Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok.
Pilihan Editor: PLN Bakal Laporkan Teknisi yang Dituding Kelabui Pelanggan Buntut Warga Didenda Rp 33 Juta