TEMPO.CO, Tangerang - FN, seorang pelajar berusia 17 tahun di Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi korban pemerkosaan ayah kandungnya sendiri hingga hamil. Ibu korban telah melaporkan suaminya, MN, 53 tahun ke Polres Metro Tangerang Selatan.
Kasus pemerkosaan anak ini kini ditangani Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polres Metro Tangsel. MN juga telah ditangkap.
MN telah beberapa kali melakukan persetubuhan terhadap anaknya saat rumah dalam kondisi sepi.
Ibu korban S mengatakan baru mengetahui kejadian tersebut dari guru bimbingan dan konseling (BK) di sekolah FN. Korban menceritakan peristiwa pemerkosaan itu kepada guru BK.
"Jadi awalnya saya dipanggil sama guru BK bulan September tahun ini, tapi aku enggak sempet datang. Pas ambil rapot aku sekalian, terus diceritain semua. Aku shock banget terus aku ditanya jalan keluar," kata S pada Rabu 29 November 2023.
S mengatakan tidak mau gegabah mengatasi persoalan ini. Apalagi pelaku kekerasan seksual terhadap putrinya itu bukan orang lain, melainkan suaminya sendiri.
"Aku bilang bakal cari bukti dulu, kalau sudah dapat bukti mungkin aku bakal laporin dan bakal kompromi sama keluarga," ujarnya.
Awalnya, kata S, dia tidak mempercayai ihwal kejadian yang menimpa putrinya tersebut. Namun setelah dilakukan pengecekan, tidak dapat dipungkiri jika memang FN hamil tua.
"Aku sempet enggak percaya kalau dia hamil, kalau pake baju sekolah itu enggak keliatan itu, biasa, dan aku pernah testpack, hasilnya negatif. Cuma makin ke sini kok perutnya makin kenceng yah
S yang curiga kembali melakukan testpack terhadap FN dan hasilnya positif. "Setelah itu ternyata dia sudah punya rekaman, dia sudah hamil 37 minggu," kata S.
Seorang pria di Tangerang Selatan digelandang dari rumahnya ke Polres Kota Tangsel karena tuduhan pemerkosaan terhadap anak kandungnya, Rabu 29 November 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Untuk membuktikan perbuatan suaminya, S meminta anaknya untuk merekam percakapannya dengan MN. "Aku emang sudah bilang sama dia, kalau deket ayah suruh nyalain HP dan rekaman itu buat bukti ke kantor polisi," ujarnya.
Setelah memiliki bukti, S melaporkan kasus pemerkosaan anak kandung oleh ayahnya sendiri itu ke Polres Kota Tangerang Selatan.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Banjir Akibat Luapan Sungai Cisadane, Wali Kota Tangsel Minta Dibuatkan Turap 1.200 Meter