Ia menjelaskan banjir telah mengganggu jalur lalu lintas yang ke arah Sawangan atau ke arah barat maupun ke timur, arah Margonda.
Menurut Tri, luapan air dari Kali Cabang Tengah sudah terjadi sejak Rabu malam sekitar Pukul 22 dan bertahan hingga Kamis pagi hingga surut sekitar pukul 06. Namun, dari hulu atau Bogor intensitas hujan masih tinggi menyebabkan banjir kembali pada pukul 08.
"Genangan cukup tinggi di seputaran Simpang Mampang ini, ketinggian air sekitar 40 sampai 50 sentimeter," kata Tri.
Kronologi Banjir Simpang Mampang dan Penyebabnya
Ia menduga banjir ini disebabkan sampah yang tersangkut. Juga karena adanya pembangunan normalisasi jembatan Simpang Mampang yang sedang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Insya Allah setelah proyek ini selesai minimal bisa mengurangi kemacetan maupun mengurangi debit air yang akan naik bisa langsung tersalurkan ke arah Jalan Raya Pramuka," tutur Tri.
Banjir di Simpang Mampang mulai surut pukul 11.30. Permukaan aspal jalan mulai terlihat, tetapi Jalan Kali Licin, Jalan Pramuka dan Jalan Raya Sawangan menuju Margonda masih tergenang air sebetis orang dewasa.
Pilihan Editor: BPBD DKI Minta Warga Jakarta Tak Panik Hadapi Potensi Banjir Rob