TEMPO.CO, Jakarta - Bau busuk tercium di lokasi kasus pembunuhan 4 anak di Gang Roman, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Dari pengamatan di lokasi pukul 10.00 hari ini, bau tidak sedap itu menyebar luas dari kontrakan tempat kejadian perkara hingga ke rumah tetangga sekitar di gang tersebut.
Awal mula bau tercium saat penemuan mayat 4 anak dari ayah berinisial P dan ibunya D pada Rabu, 6 Desember 2023. Bau itu tercium oleh Titin, 49 tahun, saat pagi hari.
"Ibu dibilangin Rabu pagi, setengah 6 nyium bau," kata Titin saat ditemui di rumahnya, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis, 7 Desember 2023.
Saat di lokasi, bau yang tercium seperti bangkai tikus atau kucing. Tercium kuat bau anyir dari dalam rumah kontrakan yang ditempati oleh P dan D beserta empat anaknya.
Adapun keempat anak yang tewas adalah dua laki-laki dan dua perempuan, berumur 6 tahun, 4 tahun, 3 tahun, dan 1 tahun. Mereka diletakkan berjejer di atas kasur.
P tergeletak di dalam kamar mandi dengan memegang pisau. Tangannya ditemukan luka dengan darah yang tercecer.
Titin menyebut sebelum pembunuhan terjadi, ada perlakuan KDRT yang dialami D. Lalu D dibawa ke rumah sakit untuk dirawat.
"Ibu taunya karena dipanggil ibunya korban, minta tolong bahwa anaknya alami KDRT," tuturnya.
Jenazah empat anak itu dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Begitu juga dengan P sebagai ayah dari empat anak tersebut.
Pilihan Editor: Mahfud MD Tak Soal Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden, Singgung Gubernur DIY
