TEMPO.CO, Jakarta - Ketua KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) nonaktif Firli Bahuri diduga bertemu dengan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di rumah aman (safe house) di Jalan Kertanegara Nomor 46, Jakarta Selatan.
Kepala Bidang Hukum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Putu Putera Sadana mengatakan pertemuan itu terjadi pada 12 Februari 2021. Turut hadir Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Irwan Anwar yang merupakan suami dari keponakan Syahrul Yasin Limpo.
"Antara saudara Syahrul Yasin Limpo, saudara Irwan Anwar, dan pemohon (Firli Bahuri), terjadi transaksi sebesar Rp800 juta dalam bentuk valas (valuta asing)," ujarnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 12 Desember 2023.
Hal itu Putera ungkapkan dalam sidang gugatan praperadilan Firli Bahuri atas penetapannya sebagai tersangka pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo.
Putera menuturkan terjadi beberapa kali penyerahan uang dari Syahrul ke Firli. Termasuk di antaranya yang melibatkan Irwan Anwar.
Putera menjelaskan penyidik Polda Metro Jaya mendasari empat alat bukti yang sah untuk menetapkan Firli sebagai tersangka, yaitu keterangan 91 saksi, tujuh ahli, surat atau dokumen yang sudah disita, dan berbagai alat elektronik.
"Maka berpendapat pemohon saudara Firli Bahuri selaku Ketua KPK RI sebagai tersangka haruslah dikatakan sah," tuturnya.
Firli diduga memeras Syahrul Yasin Limpo agar kasus korupsi di Kementerian Pertanian tidak diproses oleh KPK. Namun, Syahrul saat ini lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka.
Rumah yang disewa Alex Tirta
Rumah di Jalan Kertanegara Nomor 46 itu merupakan milik seseorang inisial E yang disewa oleh bos hotel Alexis, Tirta Juwana Darmadji alias Alex Tirta.
Alex Tirta menyewakan kembali rumah itu kepada Firli Bahuri dengan biaya Rp 650 juta per tahun. Firli menyewa rumah itu sebagai tempat singgah.
"Beliau ini mungkin karena rumahnya jauh, jadi ya barang kali tempat itu mungkin deket sama kantor beliau," kata Alex di Polda Metro Jaya, Jumat, 3 November 2023.
Alex sudah mengenal Firli sejak lama sebagai pribadi yang sama-sama gemar olahraga bulu tangkis. Soal sewa rumah, kata Alex, sudah dibayarkan penuh oleh rekannya itu.
"Yang penting bahwa soal rumah Kertanegara itu memang saya sewa dan diteruskan oleh beliau (Firli). Tapi memang atas nama saya," ucap Alex Tirta.
Pilihan Editor: Sosok Harun Al Rasyid yang Disinggung Anies di Debat, Tewas Ditembak saat Kerusuhan 22 Mei
