Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah DDS, Anak Polisi Korban Tawuran di Pasar Rebo yang Tangannya Putus: Maaf ya Ma, Masa Depanku Hancur

image-gnews
Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pergelangan tangan kanan DDS (17 tahun) terputus akibat aksi tawuran di Flyover Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu, 28 Januari 2024. Pergelangan tangan kiri pelajar itu juga nyaris putus.

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly mengatakan pelaku tawuran di Flyover Pasar Rebo sempat mengonsumsi minuman keras sebelum menyerang lawannya pada Minggu, 28 Januari 2024. "Supaya percaya diri, sebelum mereka tawuran ada juga minuman keras yang dikonsumsi," katanya di Polres Metro Jakarta Timur, Selasa, 30 Januari 2024.

Polisi telah menangkap empat pelaku tawuran yang membuat tangan lawannya putus. Mereka adalah AM (17), AP (16), RA (15), dan P (17), yang saat ini ditetapkan sebagai tersangka. Polisi juga menyita barang bukti berupa dua celurit berukuran 1,2 meter dan 1,5 meter, yang dipakai untuk menyerang. Sementara dua celurit lainnya masih dibawa oleh pelaku yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO) polisi. Salah satunya adalah FAA, otak tawuran yang pecah saat subuh tersebut.

Sementara ada pelaku yang DPO, DDS kini terbaring di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Tetangga DDS, yang diminta dipanggil Tono, tak menyangka anak tetangganya itu ikut tawuran. “D itu baik, sopan, pendiam, dan kadang suka guyon (bercanda),” kata Tono membuka percakapan.

Tono yang sudah 13 tahun tinggal di sederet rumah yang sama dengan DDS, sangat tidak menyangka bahwa seorang anak baik itu terlibat dalam aksi perkelahian berbahaya. Karena menurut informasi yang pertama kali beredar di kalangan kompleks, pada hari Ahad itu DDS dikabarkan terkena begal yang menyebabkan pergelangan tangan kanannya putus. “Kalau info pertama pagi di WhatsApp itu pada bilang eh itu D kena begal, tangan kanannya putus,” tutur Tono. 

Setelah hari menjelang siang, ujar Tono, kabar itu cepat sekali berganti, dari yang tadinya begal menjadi aksi tawuran. Tono dan para warga di kompleks itu diberi informasi bahwa ada video pendek yang diunggah di media sosial X (dulu twitter) tentang kejadian tawuran di flyover Pasar Rebo itu. “Setelah saya lihat, itu beneran D dan posisi dia udah jatuh di bawah, tangan kanannya udah enggak ada. Di video jelas banget itu tangan kiri D juga nahan celurit yang mau nebas dia lagi,” kata Tono yang menjelaskan sambil memegang pergelangan tangan kanan dan kirinya. 

Pada selasa malam, 30 Januari 2024, Tono datang langsung ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, tempat DDS dirawat. Ia menemui ayah DDS yang merupakan polisi berpangkat Ajun Komisi Besar Polisi di Mabes Polri. “Ayah ibunya masih jadi polisi aktif di Mabes Polri,” ucap Tono sebelum dirinya menjelaskan detail mengenai pertemuannya dengan ayah dari DDS di RS Polri Kramat Jati. 

Pertemuan itu belangsung di ruang keluarga VIP RS Polri Kramat Jati. Diceritakan oleh Tono, berdasarkan penjelasan ayah dari siswa SMA kelas 12 itu, kondisi DSS sudah sadar namun masih menjalani perawatan di ruang ICU. Saat ini dokter menyarankan agar mencari darah. Sebab pergelangan tangan kiri DDS yang hampir terputus tidak berhenti mengeluarkan darah. “Ayahnya bilang ke saya sebenarnya dia juga ngeri lihat kondisi anaknya,” ucap Tono sebagaimana isi percakapan itu. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika sadar dan melihat bagaimana kondisi pergelangan tangan kanan dan kirinya, DDS berucap kepada ibunya dan meminta maaf karena masa depannya telah hancur. “Dia juga bilang ke mama nya: ma, maafin aku ya ma, masa depanku hancur,” kata ayah dari DDS yang menceritakan ini saat bertemu dengan Tono di ruang VIP RS Polri Kramat Jati. 

Di balik penjelasan ini, ibu dari DDS sudah menyiapkan banyak bekal dan persiapan agar putranya bisa melanjutkan ke jenjang Akademi Kepolisian mengikuti jejak kedua orang tuanya. “Pas ngobrol sama ayahnya ya ibunya emang masih syok banget karena emang pengen banget anaknya masuk Akpol,” tutur Tono. 

Putra Tono, DR yang minta dipanggil Adam (17 tahun), juga menceritakan cita-cita kawannya sejak Taman Kanak-kanak (TK) itu ingin menjadi polisi. Adam dan DDS sama-sama mempunyai impian terjun ke dunia kepolisian.

Mereka mempunyai hobi yang sama yakni main bola. Tak jarang juga mereka bermain game layaknya remaja laki-laki pada umumnya. Karena cita-cita inilah mereka lakukan aktivitas tambahan, yakni jogging di Jalan Halim Perdakusuma, Jakarta Timur. “D yang ngajak kalau weekend jogging bareng di Halim, ya karena emang jalannya bagus meskipun agak jauh. Soalnya kami emang sama-sama mau jadi polisilah intinya,” kata Adam.

Meski sejak SMA komunikasi mereka sedikit berkurang karena kesibukan masing-masing, Adam mengaku sangat mengenal DDS yang memiliki pribadi tak banyak bicara tapi sangat peduli serta ramah. “Kalau bahasa kita mah enggak tengil orangnya,” ucap Adam. 

Sebagai teman sedari kecil yang sudah sama-sama melewati susah senang bersama, Adam beserta beberapa remaja lain yang ada di kompleks itu rencannya akan segara menjenguk DDS setelah sudah berada di kamar inap. “Kami semua semangat banget buat jenguk D, tapi dia kan masih di ICU, kami semua berdoa buat D supaya cepat pulih lagi dan semoga D semangat buat bisa masuk Akpol,” jelasnya. 

Pilihan Editor: Tawuran di Pasar Rebo sebabkan Tangan Pelajar Putus, Polisi Sebut Pelaku Sempat Pesta Miras

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

19 jam lalu

Kericuhan mewarnai konvoi kelulusan pelajar di Kota Yogyakarta Senin (13/5). Dok.istimewa
Usai Libur Panjang, Yogyakarta Diwarnai Sejumlah Aksi Ricuh Konvoi Lulusan Sekolah

Aksi ricuh pelajar yang masih berseragam sekolah itu membuat lalu lintas di sejumlah Kota Yogyakarta tersendat.


Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

1 hari lalu

Ranjau Paku. antaranews.com
Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

Sekelompok ojek online (ojol) menggerebek lapak tambal ban karena diduga telah menebar ranjau paku di sekitar area usahanya


Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

3 hari lalu

Tampak bangunan baru dan lama Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Senin, 6 Mei 2024. Gedung baru di sisi kanan itu mangkrak setelah dibangun pada 4 Juli 2022. TEMPO/Ihsan Reliubun
Proyek Masjid Al Barkah Cakung Mangkrak, Pengurus akan Seret Kontraktor ke Polisi

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung, Jakarta Timur, senilai Rp9,75 miliar mangkrak.


Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

3 hari lalu

Ilustrasi ATM (REUTERS)
Warga Rawamangun Pergoki Pelaku Ganjal ATM saat Kartu Korban yang Dicuri Terjatuh

Seorang pelaku pencurian dengan modus ganjal ATM ditangkap. Di dalam tasnya ada 50 lebih kartu ATM


Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

3 hari lalu

Tangkapan layar - Sebuah angkot menabrak ojek online (daring) di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 10 Mei 2024. Foto: ANTARA/HO-Instagram
Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim


Resident Evil 9 Dirumorkan Berlatar Desa Fiksi di Asia Tenggara, Terinsiprasi dari Singapura

3 hari lalu

Resident Evil 4 . Foto : Resident Evil
Resident Evil 9 Dirumorkan Berlatar Desa Fiksi di Asia Tenggara, Terinsiprasi dari Singapura

Pembocor game Capcom, AestheticGamer, mendengungkan rumor terbaru tentang latar Resident Evil 9.


Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

3 hari lalu

Tampak dari belakang bentuk bangunan baru Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Senin, 6 Mei 2024. Pembangunan masjid tiga lantai dengan biaya Rp 9,75 miliar ini mandek. TEMPO/Ihsan Reliubun
Duduk Perkara Proyek Masjid Al Barkah di Cakung Mangkrak dan Dugaan Dana Dibawa Kabur

Proyek pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Timur senilai Rp9,7 miliar mangkrak sejak 2022.


Polisi Tangkap 19 Remaja Diduga Terlibat Tawuran di Jakarta Barat, Sita Celurit hingga Stik Golf

3 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Polisi Tangkap 19 Remaja Diduga Terlibat Tawuran di Jakarta Barat, Sita Celurit hingga Stik Golf

Polisi akan memanggil orang tua dan guru dari sekolah para pelajar yang terlibat tawuran itu untuk memberikan klarifikasi.


Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

4 hari lalu

Tampak dari belakang bentuk bangunan baru Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Senin, 6 Mei 2024. Pembangunan masjid tiga lantai dengan biaya Rp 9,75 miliar ini mandek. TEMPO/Ihsan Reliubun
Pembangunan Masjid Al Barkah Mangkrak, Ahli Waris Beda Pendapat Soal Cara Ganti Rugi

Masjid Al Barkah tergusur karena terkena proyek. Ada ahli waris yang inginnya model terima kunci ada yang minta ganti rugi uang.


Warga Sebut Ada Bagi-bagi Uang ke Pengurus Masjid di Balik Mangkraknya Pembangunan Masjid Al Barkah

4 hari lalu

Tampak pembangunan Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, mangkrak, Jumat, 3 Mei 2024. Masjid ini dibangun dengan biaya Rp sebesar 9,75 miliar. TEMPO/Ihsan Reliubun
Warga Sebut Ada Bagi-bagi Uang ke Pengurus Masjid di Balik Mangkraknya Pembangunan Masjid Al Barkah

Tempo telah menanyakan soal kabar bagi-bagi uang itu ke ketua dan bendahara pengurus Masjid Al Barkah Cakung Jakarta Timur.