Pihak keluarga suami R pun sebelumnya enggan melapor. Namun, kata NK, pihak keluarga suami menerima ancaman. Tadinya ga mau laporan, mau kekeluargaan saja. Cuma karena ada ancaman dari keluarga dia makanya dilaporkan aja sekalian," ujarnya.
Pada Minggu siang ini, kata dia, dua orang pihak keluarga pelaku mendatangi keluarga ayah korban. "Dia masuk sudah ga sopan sudah gubrak-gubrak, dia bilang pasti ini lakinya ikut-ikutan. 'Gue ga mau tau entar gue mati matiin semua', gitu," kata dia menirukan.
Dua orang itu mendatangi kediaman suami pelaku. "Tadi ada dua orang, dia berantem sama ipar saya malam ini. Siang dia gebrak-gebrak gitu, berkoar-koar," ujarnya. "Dia bilang suaminya ikutan. Padahal dia ga tau, malah adik saya kaget lihat itu."
Pada saat ini R, ibu yang melakukan pelecehan anak kandungnya sendiri telah ditangkap Polres Tangerang Selatan. Namun saat dikonfirmasi Kanit PPA Polres Tangsel Ipda Galih Dwi Nuryanto belum merespons.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Polri Minta Polisi Thailand Segera Tangkap Fredy Pratama Usai Sukses Ringkus Chaowalit