TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi terhadap 745 personel anggota kepolisian yang terdiri dari perwira tinggi dan perwira menengah. Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo menuturkan, mutasi itu berupa promosi jabatan dan pensiun bagi personel Polri.
“Mutasi hal yang alamiah dalam organisasi, baik untuk tour of area and duty, promosi, dan penugasan lain,” kata Dedi saat dihubungi, Rabu, 26 Juni 2024.
Mutasi Polri ini tertuang dalam empat Surat Telegram Kapolri, yaitu ST/1236/VI/KEP./2024 sebanyak 174 personel; ST/1237/VI/KEP./2024 sebanyak 376 personel; ST/1238/VI/KEP./2024 sebanyak 174 personel; ST/1239/VI/KEP./2024 sebanyak 21 personel.
Promosi tersebut di antara lain pergantian posisi Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komisaris Jenderal Suntana. Dia dimutasi sebagai perwira tinggi dalam rangka pensiun.
Posisi tersebut digantikan oleh Inspektur Jenderal Syahardiantono yang merupakan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Posisi yang ditinggalkan Syahardiantono akan diisi oleh Inspektur Jenderal Abdul Karim. Syahardiantono pun akan naik pangkat menjadi komisaris jenderal polisi dengan tiga bintang di pundak.
Posisi Abdul Karim yang merupakan Kapolda Banten pun akan digantikan oleh Inspektur Jenderal Suyudi Ario Seto. “Brigadir Jenderal Suyudi Ario Seto Wakapolda Metro Jaya diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Banten,” tulis dalam Surat Telegram Nomor: ST/1236/VI/KEP.2024 tanggal 25 Juni 2024. Suyudi pun akan naik pangkat menjadi inspektur jenderal polisi dengan dua bintang di pundak.
Posisi Wakapolda Metro Jaya akan diisi oleh Brigadir Jenderal Djati Wiyoto Abadhy. Djati sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Kalimantan Timur.
Posisi Wakapolda Kalimantan Timur akan diisi oleh Brigadir Jenderal M. Sabibul Alif. Sabibul sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Banten.
Posisi Wakapolda Banten akan diisi oleh Komisaris Besar Polisi Hengki. Hengki merupakan Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya. Atas promosi jabatan ini, Hengki akan naik pangkat menjadi brigadir jenderal dengan bintang satu di pundak.
Pilihan Editor: Data KontraS: Polisi Menjadi Institusi yang Sering Melakukan Penyiksaan, Terbanyak di Polres
