Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rangkaian Kasus Carok, Terbaru Tewaskan Satu Orang di Tangan Pamannya Sendiri di Bangkalan Madura

image-gnews
Celurit. tokopedia.com
Celurit. tokopedia.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPada 30 Juni 2024, carok kembali menewaskan seseorang. Kasus ini terjadi di Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Kasus carok antarkeluarga itu terjadi di Desa Tanah Merah Laok, Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan, Madura. Duel berdarah ini melibatkan paman dan keponakannya. Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Heru Cahyo Seputro mengatakan, insiden ini diduga dipicu oleh masalah keluarga.

Carok berdarah ini menewaskan si keponakan di tangan pamannya sendiri. Bukan kejadian pertama, carok kerap terjadi beberapa kali yang menimbulkan korban jiwa. Adapun, rangkaian kasus carok yang pernah terjadi sebagai berikut.

Carok karena Santet

Sebelumnya, carok pernah terjadi di Desa Naporan Laok, Desa Ketapang Timur, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura Jawa Timur. Kasus ini melibatkan enam orang dari dua keluarga yang melakukan duel terbuka menggunakan celurit. Kasus ini menewaskan tiga orang dan dua lainnya mengalami luka berat. Adapun, dua pihak yang terlibat carok merupakan tetangga, yaitu keluarga Saraton dan Mustofa. 

Rumah Saraton berada di atas bukit dan tidak lebih dari 100 meter di bawahnya adalah rumah Mustofa. Hubungan dua keluarga ini memanas ketika Saraton sakit parah yang mengalami perut kembung dan membengkak dalam satu tahun terakhir. Saliman dan Muhammad Habibi, anak Saraton berupaya mengobati penyakit sang ayah, tetapi tidak sembuh. Keluarga curiga Saraton terkena santet dari Mustofa. 

Lalu, pada 8 April 2017, Saraton meninggal dunia. Setelah dimandikan, jenazahnya dikubur di pemakaman desa. Kepergian sang ayah membuat Saliman dan Habibi emosi kepada Mustofa karena isu santet. Setelah ayahnya dikubur, Saliman dan Habibi serta satu rekannya mendatangi rumah Mustofa dengan membawa celurit. Mereka datang dengan penuh emosi. Tidak terima dengan kedatangannya, keluarga Mustofa juga mengambil celurit. Akibatnya, carok pun terjadi.

Carok Tewaskan Empat Orang

Kasus carok terbaru terjadi pada 12 Januari 2024 di Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan, Madura. Kasus ini menewaskan MTJ, MTD dan NJ (kakak, adik, dan paman) warga Larangan Timur serta HF (murid MTJ) warga Bumi Anyar. Mereka berempat meninggal dunia karena dua bersaudara HB dan MW yang berasal dari warga Bumi Anyar.Kasus ini membuat Polres Bangkalan melakukan rekonstruksi.

Rekonstruksi dilakukan di tempat yang berbeda dengan kejadian, yaitu Jalan Kiniba Desa Bilaporah, Kecamatan Socah, Bangkalan. Rekonstruksi ini disaksikan langsung oleh jaksa penuntut umum dan kuasa hukum tersangka dengan memerankan dua tersangka, yaitu HN dan MW.

“Kami sengaja memilih tempat lain, untuk menjaga berbagai kemungkinan, karena jika konstruksi ini digelar di lokasi kejadian, khawatir situasi tidak kondusif,” jelas Wakapolres Bangkalan, Kompol Andi Febrianto Ali, pada 26 Februari 2024, seperti dilansir Antara.

Sementara itu, penasihat hukum tersangka, Bahtiar Pradinata mengungkapkan, rekonstruksi memperjelas fakta kasus. Menurut Bahtiar, kliennya hanya mempertahankan harga diri karena ditampar dan ditodong dengan senjata tajam.Setelah itu, klien Bahtiar ditantang untuk duel sehingga pulang mengambil senjatanya.Adegan duel dalam rekonstruksi tersebut menunjukkan bahwa tersangka dikeroyok hingga 6 orang karena keempat korban ditemani banyak teman.

Beberapa bulan dari kasus ini, corak di Bangkalan kembali terjadi yang menewaskan satu orang, pada akhir Juni 2024.

RACHEL FARAHDIBA R  | MUSTHOFA BISRI 

Pilihan Editor: 4 Orang Tewas Terlibat Carok di Bangkalan, Ini Tradisi Bela Harga Diri Masyarakat Madura

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Info Gempa Terkini BMKG: Guncangan Dinihari di Bogor, Bandung, lalu Sampang

4 hari lalu

Peta lokasi gempa di barat laut Sampang. Foto : BMKG
Info Gempa Terkini BMKG: Guncangan Dinihari di Bogor, Bandung, lalu Sampang

BMKG mencatat gempa terkini yang guncangannya bisa dirasakan terjadi di Sampang, Jawa Timur


Risma-Gus Hans Pilih Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan jadi Ketua Timses di Pilgub Jatim 2024

16 hari lalu

Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (baju putih) saat tiba di Kantor KPU Jatim di Surabaya, Kamis malam 29 Agustus 2024. ANTARA/Faizal Falakki
Risma-Gus Hans Pilih Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan jadi Ketua Timses di Pilgub Jatim 2024

Tim sukses pasangan Risma-Gus Hans di Pilgub Jatim 2024 akan dikomandani oleh cicit dari ulama kondang Madura, Syaikhona Kholil bernama RA Imam.


Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

25 hari lalu

(Tengah) Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo. Dok. Pemkab Sumenep
Inovasi dari Ujung Timur Pulau Madura

Berbagai terobosan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo dalam bidang pendidikan dan teknologi membawa kemajuan bagi pembangunan daerah dan masyarakat. Pionir penggunaan kendaraan dinas listrik di Jawa Timur.


Satu Pemuda Tewas karena Tawuran di Palmerah, Korban Luka Sabetan Celurit di Leher

31 hari lalu

Konferensi pers Polres Metro Jakarta Barat soal kasus tawuran di Palmerah yang sebabkan satu orang tewas, Selasa, 10 September 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Satu Pemuda Tewas karena Tawuran di Palmerah, Korban Luka Sabetan Celurit di Leher

Kedua pelaku yang menyabet korban dengan celurit saat tawuran itu, kini berstatus anak yang berhadapan dengan hukum.


20 Anggota DPRD Bangkalan Gadaikan SK Jabatan, Benar Bisa Jadi Jaminan Kredit di Bank?

33 hari lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
20 Anggota DPRD Bangkalan Gadaikan SK Jabatan, Benar Bisa Jadi Jaminan Kredit di Bank?

Anggota DPRD Bangkalan, Madura ramai-ramai menggadaikan SK jabatan mereka sebagai jaminan untuk pengajuan kredit di bank.


Polisi Tangkap Dua Begal Handphone yang Todong Emak-Emak dengan Celurit di Ciledug

50 hari lalu

Ilustrasi Ditangkap / Ditahan / Diborgol. shutterstock.com
Polisi Tangkap Dua Begal Handphone yang Todong Emak-Emak dengan Celurit di Ciledug

Kepada polisi, begal HP itu mengaku sudah dua kali melakukan perampasan handphone pada malam itu.


Polisi Amankan 4 Remaja Diduga Tawuran yang Bawa 2 Celurit di Kedoya Selatan

53 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Polisi Amankan 4 Remaja Diduga Tawuran yang Bawa 2 Celurit di Kedoya Selatan

Polres Metro Jakarta Barat mengamankan empat remaja dan dua celurit di Kedoya Selatan. Mereka diduga akan melakukan tawuran.


D. Zawawi Imron Penerima Penghargaan Achmad Bakrie Awards 2024: Yang Hebat Bukan Saya, tapi Ayah dan Ibu Saya

55 hari lalu

Zawawi Imron. Foto : NU
D. Zawawi Imron Penerima Penghargaan Achmad Bakrie Awards 2024: Yang Hebat Bukan Saya, tapi Ayah dan Ibu Saya

Sastrawan D. Zawawi Imron menjadi satu dari lima penerima Penghargaan Achmad Bakrie XX 2024, untuk kategori apa? Berikut profilnya.


Tawuran Sebabkan 1 Pemuda Putus Tangan Kiri, Polresta Padang Tetapkan 6 Tersangka

11 Agustus 2024

Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Tawuran Sebabkan 1 Pemuda Putus Tangan Kiri, Polresta Padang Tetapkan 6 Tersangka

Enam pemuda peserta tawuran ditetapkan tersangka dan dijerat dengan Undang-undang Darurat nomor 12/1951 atas kepemilikan senjata tajam.


Ragam Tradisi Sambut Kepulangan Jemaah Haji, Ada Mappatoppo Talili di Makassar dan Asajere di Madura

29 Juni 2024

Keluarga menyalami jemaah haji kloter 16 Kabupaten Purbalingga usai tiba di pendopo Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis 27 Juni 2024. Sebanyak 7.973 jemaah haji Indonesia mulai diterbangkan pulang ke tanah air secara bertahap dari Jeddah menuju sejumlah embarkasi yang disiapkan pemerintah. Tempo/Budi Purwanto
Ragam Tradisi Sambut Kepulangan Jemaah Haji, Ada Mappatoppo Talili di Makassar dan Asajere di Madura

Masyarkat di Indonesia, punya beberapa tradisi yang dilakukan untuk menyambut jemaah haji pulang kembali ke kampung halamannya.