Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tersangka Kasus 5,9 Kg Heroin yang Meninggal Positif Kena HIV

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Tersangka kasus heroin sebesar 5,9 kilogram, Izuchukwu Okoloaja alias Enkomo (34), warga negara Nigeria, Minggu (16/2), pukul 08.05 WIB meninggal karena sakit di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Selatan. Dari hasil pemeriksaan darah, Enkomo positif terkena HIV. Namun, pihak Polda Metroo jaya belum bisa memastikan penyebab kematian Enkomo yang tengah diotopsi di RS Polri Kramat Jati tersebut. Juru bicara Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Prasetyo, mengemukakan hal tersebut, Senin (17/2), ini di ruang kerjanya. Direktur Narkoba, AKBP Carlo Tewu beserta Kasat Obat dan Bahan Berbahaya Kom. Pol. Mulyadi memperkuat keterangan Prasetyo itu. Prasetyo menuturkan, Izuchukwu Okoloaja alias Enkomo, bersama seorang temannya, juga warga Nigeria, Michael Titus pada 22 Agustus 2002 di Vila Melati Mas Blok A2/17 Bumi Serpong Damai, Tangerang, ditangkap Satuan Serse Narkotika Polda Metro Jaya (sekarang Direktorat Narkotika) karena terbukti membawa heroin. Polisi menemukan heroin lainnya disimpan di langit-langit rumah itu. Dari keterangan keduanya, mereka mendapatkan barang itu dari Hillary, juga warga Nigeria. Saat itu juga polisi mencokok Hillary di apartemen Kelapa Gading, meski tidak ditemukan barang bukti. Ketiga tersangka itu telah diajukan ke Pengadilan Negeri Tangerang dengan pemberkasan yang terpisah. Tapi, rupayan di pengadilan, berkas ketiganya disatukan dalam satu berkas sehingga ketika di depan hakim Enkomo menunjukkan identitasnya yang sebenarnya, yaitu ia bernama Izuchukwu Okoloaja, warga negara Nigeria dan bukan Enkomo warga negara Zimbabwe. Majelis hakim yang diketuai Permadi langsung memberikan putusan sela pembebasan ketiga tersangka itu karena dinilai cacat hukum. Polisi yang mengetahui jatuhnya putusan sela pada 4 Februari lalu meyakini ketiga tersangka tidak layak dibebaskan. Sehari kemudian pada sore hari, polisi menangkap kembali ketiganya di halaman Lembaga Pemasyarakatan Tangerang. Saat itu, kata Mulyadi, Enkomo sudah dalam keadaan lemas. Malamnya, ketika mau diambil keterangan untuk Berita Acara Perkara, fisiknya (Enkomo) sudah tidak mendukung. Malam itu kami sudah punya feeling, jangan-jangan mati di tahanan Polda, kata Mulyadi. Saat itu juga Mulyadi langsung meminta tim dokter kesehatan (Dokes) Polda Metro Jaya mengecek tekanan darahnya yang dikatakan tidak bagus. Namun, pada saat itu, dokter tidak bisa mengambil darahnya karena dikhawatirkan membeku. Dua hari kemudian, pada tanggal 7 Februari, darah Enkomo, dikirim ke Prodia untuk mengecek darah tersangka agar diketahui sakit apa. Pada hari Senin (17/2) pula, dari Labroratorium Prodia diketahui dia positif HIV. Virus ini juga menyerang Marlena, teman kumpul kebo Enkomo yang meninggal di RS Polri Kramat Jati beberapa waktu lalu. Dari visum dokter diketahui paru-paru Marlena bernanah. Pada 13 Februari, Prasetyo menuturkan, Enkomo mengeluh sakit, dan ia langsung dilarikan ke RS Polri Kramat Jati hingga meninggal tiga hari kemudian. Dengan kematian Enkomo, sesuai pasal 77 KUHP kasus yang menimpa Enkomo gugur. Namun, tidak demikian dengan dua tersangka lainnya yang akan diberkas secara terpisah. Menurut Mulyadi, kemarin polisi sudah berkirim surat mengenai meninggalnya Enkomo ke Kedutaan Besar Nigeria. Seorang wakil duta besar Nigeria dan pengacara Enkomo pada Minggu (16/2) kemarin telah datang ke RS Polri. Sejauh ini, kata Mulyadi, dirinya belum mengetahui apakah ada complain dari pihak kedubes dengan kematian warganya itu. Direktur Narkoba, Carlo Tewu menambahkan, tidak ada kekerasan yang dilakukan polisi terhadap ketiga tersangka itu. Kematian Enkomo murni karena ia menderita sakit cukup parah.(Istiqomatul HayatiTempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

2 menit lalu

Peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS formasi Kejaksaan di Kantor Pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), Jakarta, Kamis  9 November 2023. Pemerintah mulai Kamis 9 November melaksanakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2023 yang diikuti sebanyak 1.853.617 pelamar, sedangkan Seleksi Kompetensi bagi Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) akan dilakukan pada Jumat 10 November. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

Ombudsman RI usul seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) pada tahun 2024 ditunda hingga pilkada serentak 27 November karena khawatir dipolitisasi.


Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

3 menit lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Ketika ditemui di Komplek DPR RI, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Alasan Basuki Hadimuljono Ogah Jadi Calon Gubernur DKI: Saya ini Birokrat

Basuki Hadimuljono ogah menjadi calon Gubernur DKI Jakarta. Ia mengaku dirinya sebagai birokrat tulen.


Pendaftaran CPNS atau CASN 2024 Sudah di Depan Mata, Simak Syarat dan Tata Caranya

5 menit lalu

Pendaftaran CPNS. TEMPO/ISHOMUDDIN
Pendaftaran CPNS atau CASN 2024 Sudah di Depan Mata, Simak Syarat dan Tata Caranya

Pun untuk tahapnya ada pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan PPPK, alias CASN yang direncanakan bulan Mei.


Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

5 menit lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.


Kronologi Perkemahan Pro-Palestina di Universitas-universitas AS

9 menit lalu

Seorang pengunjuk rasa ditahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), selama protes pro-Palestina, ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/  Mike Blake
Kronologi Perkemahan Pro-Palestina di Universitas-universitas AS

Protes pro-Palestina yang menuntut gencatan senjata di Gaza dan divestasi perusahaan-perusahaan terkait Israel menyebar ke seluruh universitas AS.


Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

11 menit lalu

Analis politik dan kebijakan publik Yusfitriadi. Foto : Dokumen Pribadi
Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.


5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

12 menit lalu

Panglima TPNPB Kodap VIII Intan Jaya Brigadir General Undius Kogeya bersama pasukannya. Sumber: TPNPB OPM
5 Fakta Bentrok TPNPB-OPM vs TNI-Polri di Intan Jaya, SD Dibakar Hingga Warga Pogapa Diusir

TPNPB-OPM mengaku bertanggung jawab atas pembakaran SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya pada Rabu lalu,


Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

15 menit lalu

Mantan capres nomor urut 01 di pilpres 2024 Anies Baswedan usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.


30 Tahun Perjalanan Baby-G, Casio Luncurkan Jam Tangan Berdesain Ganda

17 menit lalu

Casio merilis jam tangan BDG-10K untuk peringatan 30 tahun merek Baby-G (Dok. Casio.com)
30 Tahun Perjalanan Baby-G, Casio Luncurkan Jam Tangan Berdesain Ganda

Casio meluncurkan BDG-10K untuk menandai ulang tahun ke-30 Baby G. Jam ini bisa dipakai dengan dua gaya berbeda.


Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada 9 Mei, Ini yang Akan Dilakukan Shin Tae-yong untuk Persiapan

18 menit lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada 9 Mei, Ini yang Akan Dilakukan Shin Tae-yong untuk Persiapan

Shin Tae-yong mengungkapkan apa saja yang akan dilakukannya untuk persiapan laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea setelah kekalahan atas Irak.