Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Hatta Interogasi Sopir Luxio

image-gnews
Petugas memasang garis polisi pada Mobil BMW X5  dan mobil Luxio di Polda Metro Jaya, Jakarta, (2/1) Kedua mobil terlibat tabrakan yang menewaskan dua penumpang Luxio. TEMPO/Tony Hartawan
Petugas memasang garis polisi pada Mobil BMW X5 dan mobil Luxio di Polda Metro Jaya, Jakarta, (2/1) Kedua mobil terlibat tabrakan yang menewaskan dua penumpang Luxio. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -- Rasyid Rajasa, putra Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, tak masuk tahanan setelah terlibat kecelakaan pada 2 Januari 2013. Anehnya, meskipun dia yang menabrak, Rasyid justru yang aktif mencecar sopir mobil Luxio./

Majalah Tempo edisi Senin, 7 Januari 2013, menuliskan insiden BMW maut ini dalam artikel berjudul "Petaka BMW Putra Menteri". Pada saat kecelakaan, sopir mobil derek bernama Momon melihat langsung sosok Rasyid. Dia awalnya tidak mengetahui siapa namanya. (Lihat juga: Cerita Momon, Sopir Derek BMW Maut). Karena ulah Rasyid menarik perhatian akhirnya dia memperhatikan lelaki muda itu.

Momon melihat pengemudi BMW pemuda tersebut mencopot pelat nomor belakang mobilnya, sempat menghardik polisi, dan sibuk menelepon seseorang. Belum habis rasa heran Momon dan kawan-kawan, lelaki belia itu kembali menunjukkan nyalinya. Sambil merokok, dia menginterogasi sopir Luxio, yang lebih dulu membawa mobilnya ke pool derek.

"Jujur saja. Kecepatan mobil kamu tadi berapa?" tanya si remaja. Sopir Luxio menjawab, "Saya biasanya bawa mobil di atas 100 kilometer per jam." Karena sopir Luxio meladeni dengan dingin, si pemuda mengakhiri pertanyaannya dan meminta maaf.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jati diri pemuda itu kemudian terungkap keesokan harinya. Setelah ada konferensi pers yang digelar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa. Ternyata dia adalah putra Hatta yang bernama Rasyid Rajasa. Simak perkembangan berita kasus BMW Maut.

Kecelakaan di kilometer 3.350 tol Jagorawi pukul 05.45 itu terjadi antara mobil BMW, yang dikemudikan Rasyid, dan mobil Luxio. Ada dua korban tewas, yaitu Harun, 57 tahun, dan Muhammad Raihan, 14 bulan. Tiga orang lainnya, Enung, M. Rifan, dan Supriyati, terluka. Ketiganya kini dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Adapun pemuda 22 tahun ini masih menjalani perawatan di kamar Presidential Suite Rumah Sakit Pusat Pertamina. Tim dokter yang menanganinya mengatakan, Rasyid mengalami gangguan pencernaan dan kejiwaan akibat kecelakaan yang dialaminya.

DIANING SARI | TIM TEMPO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penjelasan SMK Lingga Kencana Depok soal Kecelakaan Maut di Subang

12 menit lalu

Pengurus YKS dan kepala sekolah saat menyampaikan informasi terkait kecelakaan maut SMK Lingga Kencana di salah satu ruang, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Minggu, 12 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Penjelasan SMK Lingga Kencana Depok soal Kecelakaan Maut di Subang

Pengurus SMK Lingga Kencana Depok masih fokus pada penanganan korban kecelakaan maut di Subang


Orang Tua Siswa SMK Lingga Kencana Rasakan Firasat tidak Enak saat Lihat Kondisi Bus

1 jam lalu

Orang tua siswa korban tewas rombongan bus SMK Lingga Kencana, Diana menunjukan foto semasa hidup mendiang Mahesya di RT. 01/10 kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Minggu, 12 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Orang Tua Siswa SMK Lingga Kencana Rasakan Firasat tidak Enak saat Lihat Kondisi Bus

Seorang wali murid mengaku melihat ban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat selip sesaat setelah berangkat dari Depok menuju Bandung


Kecelakaan Bus Putra Fajar di Subang, PPMKI Duga Ada Mati Mesin

4 jam lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Kecelakaan Bus Putra Fajar di Subang, PPMKI Duga Ada Mati Mesin

PPMKI perkirakan ada mati mesin penyebab kecelakaan bus Putra Fajar di Subang. Tak cuma supir, ahli mekanik dan pemilik perusahaan harus diperiksa


Kecelakaan Bus Maut di Subang, MTI: Seharusnya Pengusaha Bus Ditertibkan, Tidak Hanya Sopir

4 jam lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Kecelakaan Bus Maut di Subang, MTI: Seharusnya Pengusaha Bus Ditertibkan, Tidak Hanya Sopir

Kecelakaan Bus yang tewaskan penumpang terus berulang, MTI tekankan pentingnya tertib administrasi dan sanksi bagi perusahaan yang lalai.


Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

4 jam lalu

Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu malam, 11 Mei 2024. Dinas Kesehatan Kabupaten Subang mencatat, dalam kecelakaan bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut untuk sementara terdapat 11 orang korban meninggal dunia yang terdiri dari 10 orang siswa SMK dan 1 orang pemotor asal Cibogo Kabupaten Subang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri Waluyo membenarkan bus pengangkut siswa SMK Lingga Kencana mengurus kir di daerahnya


Kecelakaan Maut di Subang, Wali Murid SMK Lingga Kencana Kecewa ke Pihak Sekolah

4 jam lalu

SMK Lingga Kencana Depok. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kecelakaan Maut di Subang, Wali Murid SMK Lingga Kencana Kecewa ke Pihak Sekolah

Salah satu wali murid SMK Lingga Kencana mengklaim sudah meminta pihak sekolah memastikan kelayakan bus sebelum berangkat


Enam Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana Akan Dimakamkan di TPU 1 Parung Bingung

5 jam lalu

Petugas kepolisian mengumpulkan barang milik korban kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu malam, 11 Mei 2024. Dinas Kesehatan Kabupaten Subang mencatat, dalam kecelakaan bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut untuk sementara terdapat 11 orang korban meninggal dunia yang terdiri dari 10 orang siswa SMK dan 1 orang pemotor asal Cibogo Kabupaten Subang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Enam Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana Akan Dimakamkan di TPU 1 Parung Bingung

Enam korban tewas kecelakaan maut rombongan bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang akan dimakamkan di TPU I Parung Bingung, Kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Minggu, 12 Mei 2024.


Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Pemerintah Depok Siapkan 10 Liang Lahad

5 jam lalu

Orang tua dan kerabat menangis saat sejumlah siswa yang selamat dari kecelekaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, tiba di Depok, Jawa Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Data sementara Dinas Kesehatan Kabupaten Subang mencatat korban meninggal dunia sebanyak 11 orang yakni 10 siswa SMK Lingga Kencana Depok dan satu pengendara sepeda motor. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso
Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Pemerintah Depok Siapkan 10 Liang Lahad

Pemerintah Kota Depok telah menyiapkan 10 liang lahad untuk korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana.


Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Polisi: Tak Ada Jejak Rem di Lokasi

6 jam lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Polisi: Tak Ada Jejak Rem di Lokasi

Polisi tidak menemukan jejak rem di lokasi kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok.


Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

10 jam lalu

Rombongan bus SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan di Subang, Jawa Barat, Sabtu, 11 Mei 2024. Foto : Istimewa
Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

Polisi datangi lokasi kecelakaan rombongan bus SMK Lingga Kencana di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.