Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pedagang Asongan Blokir Rel Kereta  

image-gnews
Massa dari pedagang stasiun Se-Jabodetabek melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, (14/1). Mereka meminta PT KAI untuk penataan bukan penggusuran. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Massa dari pedagang stasiun Se-Jabodetabek melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, (14/1). Mereka meminta PT KAI untuk penataan bukan penggusuran. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, CirebonRatusan pedagang asongan memblokir rel kereta api pada Senin, 14 Januari 2013. Mereka menuntut diperbolehkan berdagang di atas dan di stasiun kereta .

Dari pantauan Tempo sekitar pukul 13.00 WIB, ratusan pedagang asongan yang sebelumnya berunjuk rasa di halaman kantor Daerah Operasi (Daop) III Cirebon di Jalan Siliwangi tiba-tiba mengalihkan demo ke rel kereta api. Dengan berjalan kaki, mereka menuju rel yang terletak di Jalan Kartini sejauh sekitar 700 meter. 

Di rel yang merupakan pintu perlintasan kereta api, mereka mulai menduduki rel. Di bawah pengamanan ketat bintara polisi, Brimob, dan TNI, ratusan pedagang asongan kemudian berorasi di tengah rel. 

Aksi blokir yang berjalan sekitar 15 hingga 20 menit itu dibubarkan paksa oleh polisi yang dipimpin oleh Kapolres Cirebon Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Dani Kustoni. Polisi menangkap orang-orang yang diindikasikan sebagai provokator penyebab aksi demo. 

Sempat terjadi kericuhan saat sejumlah polisi memaksa menarik pedagang asongan yang menduduki rel. Sedikitnya empat pedagang asongan terluka dan dibawa ke rumah sakit. 

Sebelumnya aksi demo berlangsung damai di depan kantor Daop III Cirebon. Pedagang asongan itu sempat berdialog dengan Kepala Daop III Cirebon, Wawan Aryanto, dan dimediasi oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Cirebon, Edi Suripno dan Sumardi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perwakilan pedagang asongan, Naryo, menuntut agar pedagang asongan diperbolehlan kembali berjualan di stasiun. "Tidak hanya di stasiun. Kami pun menuntut agar diperbolehkan kembali berjualan di atas kereta," katanya. 

Saat berunjuk rasa pada Desember tahun lalu, Wali Kota Cirebon, Subardi, membolehkan mereka  kembali berjualan di stasiun, termasuk di atas kereta.
Alasannya, para pedagang asongan adalah warga Kota Cirebon. Namun, beberapa hari lalu, mereka kembali dilarang untuk berjualan di atas kereta. 

Pedagang asongan lainnya, Ari Dwi Priyanto, menyatakan mereka telah diperlakukan tidak manusiawi saat berdagang. "Kami harus memanjat tembok setinggi 2 meter agar bisa masuk ke stasiun," katanya. 

Sejak 1 Oktober tahun lalu, PT KAI Daop III Cirebon melarang pedagang asongan berjualan di stasiun Kejaksan Cirebon. Sebagai solusinya, mereka masih diperbolehkan untuk berdagang di Stasiun Prujakan. Namun, mereka tetap tidak diperbolehkan berjualan di atas kereta demi keamanan dan kenyamanan penumpang.

Kepala Daop III Cirebon, Wawan Aryanto, mengatakan PT Kereta Api Indonesia melayani kepentingan publik. "Kenyamanan penumpang yang kami utamakan," katanya. Di Cirebon, ada 100 kereta api per hari dengan jumlah penumpang rata-rata mencapai 250 penumpang. 

IVANSYAH 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

3 hari lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

3 hari lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

4 hari lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.


Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

10 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.


Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

11 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko memberi keterangan di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat, soal kedatangannya jelang aksi demonstrasi pada hari ini, Jumat, 19 April 2024, terkait gugatan Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi.  TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024


Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

11 hari lalu

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024, Jumat, 19 April 2024. Foto: Dok. Polisi
Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.


Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

11 hari lalu

Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat arah Harmoni dan Balai Kota mulai ditutup, pada Jumat pagi, 19 April 2024, imbas dilakukan jelang aksi demonstasi di Mahkamah Konstitusi perihal putusan sengketa Pilpres 2024. TEMPO/ Advist Khoirunikmah.
Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).


Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

11 hari lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK


Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

39 hari lalu

Suasana di sekitar Gedung Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024, Kamis, 21 Maret 2024. Pembatas di Jalan Imam Bonjol yang mengarah ke Gedung KPU sudah dibuka pukul 14.25 WIB. TEMPO/Defara
Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.


Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

39 hari lalu

Wakil presiden Indonesia periode 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla (kiri) didampingi tokoh muslim Indonesia, Din Syamsuddin saat memberikan keterangan dalam acara konferensi pers Tokoh Bangsa di Jakarta, Kamis, 2 Februari 2024. Dalam konferensi pers tersebut tokoh bangsa yang terdiri dari Wakil Presiden Indonesia periode 2004-2009 dan 2014-2019, Jusuf Kalla, tokoh muslim Indonesia Din Syamsuddin, pendeta Kristen Sherphard Supit dan para akademisi menyinggung soal politisasi bansos, serta menyuarakan gerakan pemilu jujur dan adil. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang