TEMPO.CO, Jakarta--Lurah Lenteng Agung Susan Jasmine Zulkifli menyatakan program kerjanya tidak berbeda jauh dengan visi dan misi Gubernur DKI Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahja Purnama. "Saya akan lakukan penghijauan," katanya, Kamis, 29 Agustus 2013.
Saat ini, Lurah Susan menuturkan pihaknya tengah merenovasi Taman Lenteng Agung. Salah satunya dengan mengecat bangku dan fasilitas di taman itu. "Tempat bermain anak-anak akan kita rawat," ujar Lurah Susan. Taman Lenteng Agung merupakan satu-satunya ruang terbuka hijau di kelurahannya.
Lurah Susan pun berencana akan bekerja sama dengan dinas pertamanan dalam menjalankan program kerjanya tersebut. "Dibantu untuk perawatannya juga," ujar wanita yang menggunakan topi dinas, kebaya warna cokelat dipadu dengan celana panjang bahan warna putih.
Selain penghijauan, Lurah Susan juga bakal menggiatkan program kebersihan sesuai dengan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2013. Dengan cara mengumpulkan benda berbahan dasar plastik lalu ditaruh di bank sampah dan pembersihan Kali Ciliwung dari sampah. "Kita juga akan merangkul Kopassus," ujarnya mengenai pembersihan sampah di Kali Ciliwung.
Adapun soal keengganannya berkomentar perihal tuntutan pengunduran dirinya, Lurah Susan mengatakan dia tidak mempunyai kapasitas untuk menanggapi hal itu. "Apapun itu, saya diam saja," ucap Lurah Susan. "Saya kan cuma bawahan, apa kata atasan kita turutin."
Kemarin, Lurah Susan didemo oleh ratusan pengunjuk rasa yang menamakan diri Forum Penolakan Warga terhadap Penempatan Lurah Lenteng Agung. Mereka meminta Lurah Susan mundur dari jabatannya karena dianggap tak mewakili karakteristik masyarakat Lenteng Agung yang mayoritas muslim.
SINGGIH SOARES
Terhangat:
Lurah Lenteng Agung | Pilkada Jatim | Konvensi Partai Demokrat
Berita terkait:
Didemo Warga, Keluarga Lurah Susan Santai Saja
Cara Ahok Menilai Kinerja Lurah dan Camat
Pendemo: Rotasi Lurah Susan, Jokowi Masuk Surga
Demo Lurah Susan Digerakkan Dua Tokoh Ini