TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengggelar Kaki Lima Night Market pada Sabtu, 5 September 2013. Pasar malam yang akan diadakan di sepanjang Jalan Medan Merdeka Utara itu akan diisi oleh 100 pedagang kuliner dan 300 pedagang non-kuliner binaan pemerintah.
Pasar malam di pusat Jakarta itu akan menempati jalan di depan Balai Kota DKI hingga Wisama Antara. Para pedagang juga akan diberi tempat di Jalan Agus Salim, di sebelah Wisma Antara. "Acara ini akan diadakan setiap hari Sabtu, kalau sukses nanti akan dilakukan juga di lima wilayah," ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Andi Baso, ketika ditemui di Balai Kota, Selasa, 1 Oktober 2013. (Baca juga: Jakarta Siapkan Konsep Kaki Lima Urban)
Di sana, akan ada Pojok Betawi yang menawarkan kuliner khas Jakarta, seperti es selendang mayang, soto tangkar, gabus pucung, serta bir pletok. Sisanya, akan ada makanan tradisional daerah lain dan pakaian serta pernak-pernik.
Selama acara, Jalan Medan Merdeka Selatan akan ditutup sejak pukul 11.00 WIB hingga 03.00 WIB, keesokan harinya. Arus lalu lintas dari arah Tugu Tani pun dialihkan ke Stasiun Gambir.
Andi mengatakan, para pedagang kaki lima di sana akan dibekali dengan mesin pembaca kartu elektronik. Jadi para pengunjungnya tak menggunakan uang tunai untuk membayar belanjaan. "Pembayarannya akan menggunakan kartu Brizzi dari BRI yang bisa dibeli di sana. Acara ini juga disponsori oleh BRI dan Bank DKI," kata dia. Para pengunjung juga tak perlu khawatir dengan kebersihan. Soalnya pemerintah menyediakan tempat cuci tangan dengan air mengalir dari PAM Jaya.
Gubernur Joko Widodo mengatakan program Kaki Lima Night Market ini merupakan program percontohan tentang penataan pedagang kaki lima di Jakarta. Tujuannya, untuk menghidupkan usaha kecil, mikro, rumah tangga, dan usaha menengah. "Supaya berlajar mengelola usahanya dengan baik, bagaimana melayani pembeli, memakai seragam, dan menata barang," kata dia di Balai Kota, Selasa.
Dia berharap, ajang Kaki Lima Night Market ini juga bisa menjadi alternatif wisata murah warga Jakarta di akhir pekan. "Kalau sukses, akan diselenggarakan juga pada jumat malam dan minggu malam. Step by step. tetapi harus dimulai," katanya. (Baca:Lobi Meja Makan ala Jokowi Dipuji)
ANGGRITA DESYANI
Berita Lainnya:
Obama: Anda yang Berseragam Tetap Bertugas
Panas, Pramugari Lion Air Bagikan Tisu
Australia Minta Maaf Soal Impor Sapi
Pemerintah AS 'Tutup', Siapa yang Paling Terdampak?
Anggaran Buntu, Pemerintah AS Akhirnya `Shutdown`