TEMPO.CO, Jakarta - Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla mengungguli pasangan capres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam pemilu presiden 2014.
Jika hitung cepat tersebut tak jauh berbeda dengan hasil penghitungan Komisi Pemilihan Umum nanti, maka Jokowi akan menanggalkan jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. (Baca: Ahok Sayangkan Dua Kandidat Klaim Kemenangan)
Jika demikian, maka Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok otomatis menjadi gubernur. Kemudian muncul pertanyaan, siapa yang akan menjadi wakil gubernur untuk mendampingi Ahok memimpin Jakarta sampai tahun 2017. (Baca: 7 Kebijakan Jika Ahok Jadi Gubernur)
Menanggapi itu, Ketua DPRD Jakarta Ferrial Sofyan mengatakan keputusan siapa yang bakal menjadi wakil gubernur tergantung kesepakatan partai pemenang pengusung Jokowi dan Ahok. "Terserah Pak Prabowo dan Bu Mega," kata Ferrial di Balai Kota, Kamis, 10 Juli 2014. (Baca: Ahok Bakal Copot 5 Pejabat DKI)
Ferrial menuturkan dua partai pemenang dalam pilkada DKI, yaitu PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, akan berkoordinasi untuk mengajukan dua nama calon untuk menduduki posisi Wagub DKI. "Namun, DPRD yang akan memilih dan memutuskan pendamping Ahok kelak," kata dia.
Ferrial mengaku belum mengetahui apakah keputusan tersebut akan diambil oleh anggota DPRD DKI yang lama atau yang baru. Alasannya, pelantikan anggota DPRD akan dilaksanakan pada Agustus mendatang dan pelantikan presiden baru pada 20 Oktober 2014. "Saya tidak tahu apakah mau terburu-buru memilih Wagub setelah penetapan presiden tanggal 22 Juli atau menunggu sampai Oktober?" ujarnya.
Intinya, kata Ferrial, pihaknya akan menunggu lebih dulu hasil keputusan resmi dari KPU terkait pemenang pilpres. "Kalau ingin cepat-cepat, kami oke-oke saja, siap saja," kata dia. Jika Prabowo menang, tentu DKI tak perlu mencari wagub yang baru.
NINIS CHAIRUNNISA
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler lainnya:
Pro-Prabowo, Saham MNC dan Viva Group Rontok
7 Kebijakan Jika Ahok Jadi Gubernur
Serangan ISIS Mendekati Mekah