TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah truk tangki bermuatan asam sulfat mengalami kecelakaan di Jalan Tol Grogol pagi kemarin, Selasa, 5 Mei 2015. Akibatnya, muatan larutan kimia itu tumpah di jalan dan membuat seorang warga meninggal dunia karena menghirup uap larutan.
Kepala Laboratorium Kimia Universitas Indonesia Sunardi mengatakan larutan asam sulfat memang sangat berbahaya jika bersinggungan dengan manusia. "Kalau kena kulit, bisa membuat luka yang lebih dari luka terbakar," ujarnya, Rabu, 6 Mei 2015. Larutan itu bisa menembus lapisan kulit dan daging. "Jadi bukan cuma melepuh atau terbakar, tapi bisa melarutkan daging."
Uap dari larutan itu pun, tutur Sunardi, sangat berbahaya. "Jika terhirup, bisa merusak saluran pernapasan," ujarnya. Karena itu, orang yang menghirup uap asam sulfat bisa meninggal jika tak segera mendapat pertolongan.
Jika tak sengaja terkena larutan ini, kata Sunardi, harus segera diatasi. Caranya, menyiram bagian yang terkena cairan dengan air. Tujuannya, agar sifat asam dalam larutan dapat lebih netral. "Kalau bisa, dicampur bahan basa seperti soda kue."
NINIS CHAIRUNNISA