TEMPO.CO, Jakarta - Saudari kembar Wayan Mirna Salihin, Sendy Salihin, menyatakan semua pernyataan Jessica Kumala Wongso di media selama ini tidak ada yang jujur. "Yang dilakukan Jessica semua itu bohong," ujar Sendy Salihin, usai diperiksa polisi di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 2 Februari 2016.
Penegasan serupa disampaikan suami Mirna, Arif Soemarko, sesaat sebelumnya, juga usai diperiksa polisi. "Saya yakin bahwa apapun semua yang diomongkan Jessica di media adalah bohong, semuanya bohong. Itu aja yg bisa saya sampaikan," ujar Arif Soemarko, Selasa, 2 Februari 2016.
Arif menjelaskan keyakinan ini dia dapat setelah mendengar fakta-fakta dari penyidik Polda Metro Jaya.
Selain soal Jessica, Arif enggan berkomentar soal hubungan dia dengan Jessica Wongso. "Saya tidak bisa komentar hal itu, engga ada hubungan apa-apa," ujarnya sambil meninggalkan kerumunan wartawan.
Sendy sendiri juga enggan berkomentar saat ditanya kedeketan Jessica dan Arif. "Sudah itu saja, kami gak bisa ngomong," ujarnya.
Sendy menolak menanggapi pertanyaan wartawan tentang kabar Arif, suami Mirna, dan Jessica yang konon pernah bertemu di Australia.
Saat ditanya apa benar Jessica pernah tinggal bersama dengan Sendy dan Mirna di Australia, dia menegaskan bahwa semua pernyataan Jessica bohong. "Pokoknya semua lihat di pengadilan aja, pokoknya semua yang Jessica bilang itu bohong," tegas Sendy.
Sehari sebelumnya ayah Wayan Mirna Salihin, Edhi Darmawan Salihin, menegaskan bahwa beberapa kabar yang sempat beredar di publik, salahsatu di antaranya soal Jessica yang mengaku sudah mengenal Arif Sunarko, suami Mirna, adalah tidak akurat. "Enggak benar itu, kan di Australia juga mereka beda kota kuliahnya," ucapnya, Senin, 1 Februari 2016.
Menurut Edhi, dia tak pernah bertemu dan mengenal Jessica atau keluarganya sebelum kematian Mirna. Namun Edhi mengaku mengenal teman Mirna lainnya yang juga ada di lokasi kejadian, yaitu Hani. "Hani kenal, iya pernah main ke rumah. Kalau Hani enggak ada masalah," ujarnya.
ARIEF HIDAYAT