TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerindra kembali mengundang bakal calon Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Pertemuan di Hotel Aryaduta ini digelar untuk menjaring bakal calon yang akan diusung Gerindra.
"Kami hanya silaturahmi dan konsolidasi saja," ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Muhammad Taufik, di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat pada Jumat sore, 12 Februari 2015.
Tujuan pertemuan ini, kata Taufik, adalah untuk mengumpulkan seluruh calon yang telah mendeklarasikan diri maju dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2017. "Yang dicalonkan masyarakat juga kami undang," katanya.
Sejumlah bakal calon yang hadir adalah Adhyaksa Dault, tokoh Betawi Biem Benyamin, Nachrowi Ramli yang merupakan kader Partai Demokrat, Mischa Hasnaeni Moein atau yang lebih dikenal dengan sebutan wanita emas, dan pengamat tata kota Marco Kusumawijaya.
Partai Gerindra juga mengundang beberapa nama lain, namun mereka tak hadir dengan berbagai alasan. Seperti Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Boy Sadikin yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Sandiaga Uno, ekonom Ichsanuddin Noorsy, dan Yusril Ihza Mahendra. "Enggak apa-apa kalau enggak datang. Ini kan sifatnya silaturahmi," kata Taufik.
INDRI MAULIDAR