TEMPO.CO, Bogor - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mengatakan koalisi Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Demokrat tidak akan menambah anggota. "Sepertinya tetap empat," katanya di Puri Cikeas, Bogor, Jumat, 23 September 2016.
Partai koalisi tersebut masih menunggu kabar dari Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung pasangan calon dalam pemilihan umum kepala daerah DKI Jakarta 2017. Pembahasan tersebut alot karena hingga malam ini Gerindra dan PKS ataupun empat partai koalisi tersebut belum mengumumkan nama pasangan calon yang diusung.
Keempat partai koalisi itu berjanji akan mengumumkan nama pasangan calon pada Kamis, 22 September 2016, sekitar pukul 23.00 WIB. Namun hingga saat ini belum ada nama yang keluar.
Baca Juga: Yusuf Mansur Temui Prabowo, Calon Wakil Sandiaga?
Para petinggi partai bahkan baru saja tiba di Cikeas. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy tiba lebih awal. Zulkifli menyusul kemudian.
"Bentar lagi, bentar lagi," kata Romahurmuziy saat ditanya mengenai waktu pengumuman nama pasangan calon yang diusung partai koalisi Cikeas, Jumat, 23 September 2016.
Muhaimin sebelumnya menyatakan koalisi sudah sepakat mengusung satu pasangan calon. Koalisi menunggu keputusan Partai Gerindra dan PKS agar calon yang disepakati koalisi dapat dukungan dari mereka.
Simak Pula: Ridwan Kamil Bantah Dipaksa Prabowo Ikut Pilkada DKI
Partai Gerindra dan PKS juga mengadakan pertemuan. Mereka bertemu di Kertanegara 4, Jakarta.
Saat ini, hanya satu pasangan calon dalam pilkada 2017 yang sudah mendaftarkan diri ke KPUD. Pasangan tersebut ialah inkumben Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
VINDRY FLORENTIN
