TEMPO.CO, Bogor - Ratusan warga Kota Bogor menolak rencana revitalisasi Terminal Baranangsiang yang akan ditambah mal dan hotel. Aksi penolakan tersebut digelar di Balai Kota Bogor, Kamis, 11 Juni 2015.
Warga menagih janji Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang pada kampanye pemilihan kepala daerah lalu pernah menyuarakan penolakan pembangunan Terminal Baranangsiang.
Dalam aksi tersebut, para pendemo juga menyinggung DPRD Kota Bogor yang dianggap tidak mendengarkan suara rakyat. Pasalnya, hingga saat ini, tidak ada upaya menyelesaikan polemik Terminal Baranangsiang tersebut.
Para pendemo juga meminta dibatalkannya proyek revitalisasi terminal, dan pembatalan perjanjian dengan pihak PT PGI selaku pengembang. Warga pun meminta APBD untuk perbaikan terminal dikeluarkan.
LAZYRA AMADEA HIDAYAT
VIDEO MENARIK LAINNYA:
Ditemukan 24 Jenazah di Kuburan Massal, Pengubur Syok
Terekam CCTV: Ini Cara Unik Wanita Selundukan Sabu ke Penjara