TEMPO.CO, Jakarta - Musisi Ahmad Dhani semakin mendapat angin untuk diusung sebagai calon Gubernur DKI Jakarta oleh Partai Gerindra. Ketua Tim Penjaringan Calon Gubernur DKI Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Syarif mendatangi Ahmad Dhani di rumahnya.
"Jadi sekarang kami dukung dia (Dhani) untuk menjadi gubernur DKI, dan Dhani menyatakan siap," kata Syarif di kediaman Dhani, Pondok Indah, Jakarta Selatan pada Rabu, 17 Februari 2016. Selain Partai Gerindra, Dhani juga didukung oleh Partai Kebangkitan Bangsa.
Syarif mengatakan tak jadi masalah jika musisi Ahmad Dhani juga diusung partai lainnya. "Langkah politik Dhani saat ini lahir dari rahim dua partai, yaitu Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)," kata Syarif. Gerindra, tambah dia, akan siap bekerja sama dengan partai manapun untuk pemilihan Gubernur Jakarta 2017 nanti.
Gerinda, kata Syarif, sedang menyiapkan penjaringan kader tahap kedua. Sebelumnya Gerindra menjaring 8 nama pada tahap pertama. Mereka adalah Sekretaris Jendral Gerindra Ahmad Muzani, Walikota Bandung Ridwan Kamil, Ketua Komisi D DPRD DKI Sanusi, pengusaha sekaligus anggota Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, Anggota DPR RI Biem Benyamin, Wakil Ketua DPRD DKI Muhammad Taufik.
Dua dari delapan nama tersebut sudah menyatakan mundur, yakni Sjafrie Sjamsoeddin dan Sekretaris Daerah DKI Saefullah. "Penjaringan tahap kedua nanti pada 20 April 2016," kata Syarif.
Dhani mengaku sempat bingung akan menjadi kader Partai Gerindra atau Partai Kebangkitan Bangsa yang juga mendekatinya. "Saya jadi bingung saya anaknya Prabowo atau Muhaimin," ujarnya bercanda. "Ya saya kader keduanya sajalah.
YOHANES PASKALIS