TEMPO.CO, Jakarta - Enno Parihah, 19 tahun, karyawati pabrik plastik di Kosambi, Kabupaten Tangerang, yang menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan, ternyata cukup aktif di media sosial. Dia memiliki akun Facebook dengan nama @Enoel.
Pada 8 Mei 2016, pukul 15.39 WIB, atau empat hari sebelum ditemukan tewas, Eno sempat mengunggah foto bersama seorang temannya. “Lagi lieur mikirin utang,” begitu status Eno dalam unggahan fotonya. Di hari yang sama pukul 15.49 WIB, Eno kembali mengunggah fotonya.
Malamnya, pukul 19.02 WIB, Enno kembali update status yang bernada keluhan. “Hargailah aku, Toh, itu juga buat kbaikan kmu,,:(“. Tidak jelas kepada siapa status itu dia maksudkan.
Baca juga
Pemerkosaan Karyawati: Inilah SMS Rahasia Berujung Maut
Pembunuhan Karyawati: Pelaku Bebas Masuk Mes Karena...
Menjelang Nikah, Begini Adegan Hot Sandra Dewi & Calon Suami
Pada 13 Mei 2016, Eno ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan dalam mes perusahaan tempat dia bekerja. Polisi menetapkan tiga orang tersangka atas kasus pemerkosaan dan pembunuhan tersebut, yakni Rakhmat Arifin alias Alif, 24 tahun, Imam Hapriadi (20), dan siswa SMP berinisial RA (15).
Namun, pada malam hari setelah Enno ditemukan tewas, pukul 19.23 WIB, ada yang mengunggah status di akun Facebook miliknya. “Ya allah emang benar ya eno meninggal by,,,dayat,” demikian status tersebut.
Status itu kemudian mendapat lima komentar. “@Zullhann's Thayaa: ini syp kok bisa pake akun alm”. Akun Facebook @Kaffa Putra Betawi menulis, “Ini siapa ko pake akun almarhum”. Komentar juga datang dari akun yang mengaku teman Enno, @Rerah Tea Sii Hurairoh, “Ini siapa kok pke fb Akun tmen gue.”
ANGGA SUKMAWIJAYA