TEMPO.CO, Depok - Dinas Pendidikan Kota Depok mengimbau pelajar di Depok tidak merayakan Valentine’s Day atau Hari Kasih Sayang pada 14 Februari 2017. Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok Siti Chaerijah, perayaan Hari Kasih Sayang bisa dilakukan setiap saat.
"Valentine’s Day bukan budaya orang Indonesia. Setiap hari adalah Hari Kasih Sayang," kata Siti, Senin, 13 Februari 2017.
Dinas Pendidikan telah mengeluarkan surat edaran larangan siswa merayakan Valentine’s Day di dalam atau di luar sekolah pada Rabu, 8 Februari lalu. Surat edaran tersebut sudah dikirim ke semua sekolah yang berada di Depok, baik yang negeri maupun swasta. "Depok tegas melarang perayaan tersebut," ujarnya.
Siswa diharapkan bisa mengisi perayaan itu dengan kegiatan lain yang lebih bermanfaat sesuai dengan adat dan budaya ketimuran orang Indonesia. Selain itu, setiap orang tua diimbau mengajak anaknya melakukan kegiatan yang lebih yang bermanfaat di rumah dan di luar rumah.
Kegiatan tersebut seperti mengajak rekreasi bersama untuk meningkatkan harmonisasi dan ketahanan keluarga. Selain itu, seluruh perangkat sekolah diharapkan bisa menanamkan sikap dan prilaku karakter atau kepribadian yang bisa melestarikan nilai-nilai luhur budaya Indonesia.
"Setiap sekolah wajib memantau kegiatan siswa. Depok melarang siswa merayakan Valentine’s Day," tuturnya.
IMAM HAMDI