TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Subdirektorat Bantuan Hukum Kepolisian Daerah Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Aminullah mengatakan aparat tidak akan menghadirkan Alba Fuad untuk bersaksi dalam sidang praperadilan John Kei.
“Kami tidak akan menghadirkan,” kata Aminullah usai sidang praperadilan yang diadakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Kamis, 8 Maret 2012.
Permohonan untuk menghadirkan Alba Fuad sebagai saksi penangkapan John Kei disampaikan oleh kuasa hukum John Kei, Tofik Chandra, di dalam sidang. Kuasa hukum John Kei menganggap penangkapan polisi atas kliennya tidak sah secara hukum. Oleh karena itu, mereka melakukan gugatan praperadilan.
Lantaran Alba Fuad kini ditahan atas kasus kepemilikan narkotik jenis sabu, kuasa hukum John Kei harus meminta izin polisi untuk menghadirkannya dalam persidangan. Penolakan Aminullah merupakan tanggapan atas permintaan kuasa hukum John Kei.
Di dalam sidang tersebut pihat termohon, yakni kepolisian, menilai penangkapan yang dilakukan sah dan sesuai prosedur. Di dalam persidangan polisi membantah penangkapan tersebut dilakukan tanpa surat penangkapan, seperti tuduhan kuasa hukum John Kei.
“Surat penangkapan dikeluarkan tanggal 17 Februari,” kata Aminullah. John Kei sendiri ditangkap pada 17 Februari 2012 malam di Hotel C’one, Pulomas, Jakarta Timur. Saat ditangkap John Kei tengah sekamar dengan Alba Fuad. Belakangan Alba Fuad dinyatakan positif menggunakan sabu.
Polisi juga berkeyakinan tembakan yang dikeluarkan aparat untuk melumpuhkan John Kei sesuai prosedur. Hal tersebut dilakukan karena John Kei melawan dan berusaha kabur saat ditangkap.
ANANDA BADUDU
Berita Terkait:
Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
Pengamanan Pelabuhan Tanjung Priok Diperketat
Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei
30 Preman dan Pejudi Dijaring di Jakarta Utara
Sakit Hati, Kacang Lupa Kulit dan Kasus John Kei
Daud: John Kei Pernah Ancam Ayung 3 Kali
Polisi Harus Jadi Aktor Utama Antipreman
Peluru itu Ternyata Tembus Kaki John Kei
John Kei Ditangani 14 Dokter RS Polri
Jahitan Luka John Kei Dicabut Sabtu Pekan Ini
Tito Kei Bantah Terlibat Penyerangan RSPAD
Berita terkait
Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan
46 hari lalu
Diduga preman dan sekuriti PT Perkebunan dan Dagang Bumi Sari Maju Sukses melakukan serangan dan intimidasi terhadap petani Desa Pakel Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPetani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim
50 hari lalu
Sebelum dugaan penganiayaan ini terjadi, Wahyu menyebut sejak dulu PT Bumi Sari kerap meneror warga Desa Pakel.
Baca SelengkapnyaLokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu
18 Februari 2024
Lokataru mengungkap kronologi kekerasan terhadap mahasiswa saat demo di Geudng MK sehari sebelum pemilu.
Baca SelengkapnyaKetua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi
10 Februari 2024
Salah satu Mahasiswa Universitas Trilogi mendapat kekerasan fisik hingga memar di dahi. Ketua BEM akui rekannya masih cemas.
Baca SelengkapnyaIntimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi
5 Februari 2024
Delpedro Marhaen menyatakan Lokataru dan koalisi akan melaporkan dugaan intimidasi di Universitas Trilogi oleh sekelompok preman yang melarang demo.
Baca SelengkapnyaPuluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan
5 Februari 2024
Kantor YLBHI dan KontraS didatangi sejumlah massa yang meminta mereka menghentikan penggaungan isu-isu penyelematan demokrasi.
Baca SelengkapnyaCerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi
5 Februari 2024
Belasan preman mengintimidasi mahasiswa di sekitar Universitas Trilogi, Jakarta. Mereka dipaksa bubarkan diskusi membahas demo pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMassa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku
28 Januari 2024
Ormas Islam di Solo berencana beraudiensi dengan polisi untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan premanisme.
Baca Selengkapnya1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang
28 Desember 2023
Kedua preman sudah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota karena melakukan penusukan hingga korban meninggal.
Baca SelengkapnyaKronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis
16 November 2023
Polsek Bantargebang kini masih memburu empat pengamen yang kabur usai mengeroyok korban.
Baca Selengkapnya