4 Jam Susuri Jalur Rawan Geng Motor di Jakarta, Hasilnya ...

Kamis, 16 Mei 2019 07:37 WIB

Tersangka operasi Cipta Kondisi saat konferensi pers di kepolisian Metro Jaya di Markas besar Polisi Daerah Metro Jaya, Jakarta, 2 Juni 2017. Puuhan tersangka geng motor dan kasus lainnya bersama barang bukti dihadirkan dalam rilis.TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Khusus Antibandit (Tekab) Polda Metro Jaya menggelar patroli di seputar wilayah DKI Jakarta pada Rabu malam-Kamis dini hari, 15-16 Mei 2019. Sekitar 4 jam berpatroli, Tekab tak menemukan tindak kriminal termasuk dari geng motor yang belakangan isunya meresahkan masyarakat.

Baca:
Banyak Isu Begal dan Geng Motor, Polda Metro Jaya Pastikan Jakarta Kondusif

“Untuk sementara sampai saat ini masih kondusif, alhamdulillah,” kata Ketua Tim Antibandit Polda Metro Jaya Komisaris Jarono di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Kamis dini hari.

Mengajak awak media, Tekab berangkat dari Polda Metro Jaya pada Rabu malam sekitar pukul 23.30 WIB. Dua mobil operasional dan satu bus berangkat menyusuri Jalan Gatot Subroto menuju arah Bundaran HI. Iring-iringan patroli kemudian mengarah ke Harmoni untuk menuju Stasiun Senen, Jakarta Pusat.

Dari situ, rombongan menuju ke daerah Pulogadung dan sempat berhenti sejenak. Menurut pantauan Tempo, tindak kriminalitas, khususnya tawuran dan geng motor belum terlihat.

Advertising
Advertising

Baca:
Viral Pesan Berantai Pembacokan Ojek Online di BSD, Polisi: Hoax

Rombongan Tekab melanjutkan perjalanan ke arah Cawang, melewati Pulomas dan Cempaka Mas sekitar pukul 02.10 WIB. Kecepatan kendaraan dalam iring-iringan itu tergolong pelan, sembari tim yang berada di dua mobil operasional mengawasi kondisi jalanan yang dilalui.

Remaja Pemasok Senjata Tajam Geng Motor Ditangkap

Sebelum sampai ke Cawang, rombongan patroli melewati Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, lanjut ke Kalibata dan Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan untuk kembali ke Polda Metro Jaya.

Jarono mengatakan kalau rute yang ditempuh adalah titik rawan yang biasa terjadi tawuran maupun tindakan kriminal oleh geng motor. “Titik rawan itu dari Bekasi mengarah ke Jakarta Pusat. Rawan perjalanan geng motor dan kegiatan Sahur On The Road (SOTR) itu, ya,” ucap Jarono.

Baca:
Operasi Pekat Jaya, Polisi Sasar Kejahatan Jalanan Saat Ramadan

Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan kondisi Jakarta saat ini aman. Ia meminta masyarakat tetap tenang dalam beraktivitas dan tidak termakan kabar bohong ataupun hoax tentang tindak kriminalitas yang terjadi.

Soalnya, kata Argo, belakangan banyak beredar informasi tindak kriminalitas yang sebenarnya adalah kasus lama atau tidak terjadi di Jakarta. Termasuk tentang perekrutan anggota geng motor yang digambarkan sangat meresahkan masyarakat. “Saya nyatakan Jakarta aman, tidak masalah,” kata dia.

Berita terkait

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

16 jam lalu

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

Sebaiknya, kata IM57, persidangan SYL dan Firli Bahuri itu berjalan bersamaan sehingga masalah pemerasan ini bisa saling terkonfirmasi.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

1 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

1 hari lalu

Puluhan Miliaran Digelapkan Mafia Tanah Bekas ART, Nirina Zubir Ungkap Pernah Mau Dicicil Rp 2 Juta per Bulan

Bekas asisten Cut Indria Marzuki, Riri Khasmita, sempat berkelit telah menggelapkan surat berharga dan harta sebanyak miliaran rupiah dari ibunda Nirina Zubir.

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

1 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

1 hari lalu

Cerita Warga Depok Sering Lihat Pria Tak Dikenal Kunjungi Rumah Polisi Pesta Narkoba

Cerita penangkapan lima anggota polisi pesta narkoba mulai terendus warga Kampung Palsigunung, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

1 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

1 hari lalu

Deretan Kasus Polisi Pesta Narkoba, Terbaru di Depok

Lima orang polisi pesta narkoba ditangkap di Kampung Palsigunung, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

1 hari lalu

Beroperasi Sejak 2021, 4 Tersangka Judi Online di Depok Raup Omzet Rp 30 Miliar

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap 4 tersangka judi online di sebuah rumah di kawasan Tapos, Cimanggis, Depok, 23 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

Tim Penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap paksa empat tersangka dugaan tindak pidana judi online

Baca Selengkapnya