Wali Kota Depok Diminta Tak Lagi Banyak Bicara Soal Corona

Rabu, 11 Maret 2020 12:39 WIB

Walikota Depok, Mohammad Idris. wikipedia.org

TEMPO.CO, Depok – Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan permasalahan virus corona saat ini merupakan permasalahan nasional dan merupakan kewenangan juru bicara kepresidenan. “Sekarang (pasien) tidak disebut daerahnya, jadi kami nggak tahu,” kata Idris di sela -sela kegiatannya, Rabu 11 Maret 2020.

Idris pun mengatakan sebagai pemerintah daerah dirinya diminta tidak terlalu banyak bicara soal kasus virus corona, untuk itu pihaknya hanya berfokus pada permasalahan daerah dan crisis center yang sudah dibuat oleh Pemkot Depok.

“Koordinasi tetap jalan, tapi saat pernyataan, jubir bilang jangan sampai ada bicara macam-macam. Maka kita sepakat dengan pusat, jubir kepresidenan menjabarkan masalah nasional, kalau bicara daerah mereka (pusat) akan bicara kepada saya sebagai kepala daerah,” kata Idris.

Terkait jumlah pasien, Idris mengatakan, sejauh ini pihaknya belum lagi mendapatkan informasi selain dua warga Depok yang positif. “Pokoknya nasional ada ketambahan (pasien) berapa kemarin, saya belum dapat penjelasan surat atau bisikan tambahan-tambahan itu,” kata Idris.

Terakhir, Idris pun mengatakan permasalahan covid-19 ini dapat diselesaikan secepat mungkin dan seluruh pasien positif bisa cepat pulih. “Kita harus yakin menghadapi tantangan seberat apa pun kalau kita bisa kolaborasi dan koordinasi,” kata Idris.

Advertising
Advertising

Sebelumnya diketahui, sampai hari ini total kasus positif virus corona di Indonesia telah mencapai 27 kasus. Jumlah ini meningkat setelah pemerintah mengumumkan delapan kasus baru pada Selasa, 10 Maret 2020.

Berita terkait

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

7 jam lalu

Ratusan Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Ratusan pelajar Depok menggelar aksi solidaritas dan doa bersama untuk korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

11 jam lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

17 jam lalu

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

20 jam lalu

Siswa SMK Lingga Kencana Depok Semula Ingin Acara Perpisahan Diadakan di Yogyakarta

Salah satu orang tua siswa SMK Lingga Kencana Depok mengungkap acara perpisahan semula ingin diadakan di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

22 jam lalu

10 Fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang: 12 orang Tewas, Sopir Minta Maaf

Fakta-Fakta Bus yang membawa siswa SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang

Baca Selengkapnya

PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

23 jam lalu

PSI Buka Pendaftaran Calon Wali Kota Depok, Bakal Usung Perubahan di Pilkada 2024

Sikap pro perubahan di Kota Depok itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPD PSI Kota Depok Icuk Pramana Putra.

Baca Selengkapnya

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

23 jam lalu

SE Pj Gubernur Jawa Barat soal Izin Study Tour Usai Kecelakaan Subang, Tetap Boleh di Dalam Kota

Pj Gubernur Jawa Barat terbitkan SE terkait izin pelaksanaan study tour usai kecelakaan di Subang.

Baca Selengkapnya

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

23 jam lalu

11 Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Dirut Jasa Raharja Ingatkan Keselamatan Berkendara

Jasa Raharja memberikan santunan Rp 50 juta kepada ahli waris korban meninggal kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

1 hari lalu

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

Bus pengangkut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kedaluwarsa. Bagaimana proses melakukan uji KIR kendaraan?

Baca Selengkapnya

RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

1 hari lalu

RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 12 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Sebanyak 7 korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok menjalani operasi ortopedi karena alami luka berat.

Baca Selengkapnya