Bima Arya: Ganjil Genap Akhir Pekan Bisa Pangkas Arus Mobil ke Kota Bogor

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 14 Februari 2021 05:05 WIB

Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau penegakan disiplin PPKM kepada pengendara motor gede. Humas Polres Bogor

TEMPO.CO, Bogor -Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan ada kemungkinan kebijakan genap ganjil bagi kendaraan bermotor di Kota Bogor pada akhir pekan diperpanjang pada pekan depan.

"Penyekatan kendaraan masuk ke Kota Bogor pada akhir pekan berjalan maksimal. Kendaraan yang masuk ke Kota Bogor landai," kata Bima Arya menjawab pertanyaan wartawan di Balai Kota Bogor, Sabtu, 13 Februari 2021.

Menurut Bima Arya, pada Minggu 14 Februari 2021, masih ada pelaksanaan aturan ganjil genap bagi kendaraan bermotor di Kota Bogor.

Setelah itu, akan dievaluasi dan dikaji lagi, apakah pembatasan kendaraan masuk ke Kota Bogor melalui ganjil-genap sudah berjalan maksimal. "Apakah pada pekan depan masih perlu diteruskan atau tidak," katanya.

Hasil kajian tersebut, kata dia, akan dibahas dalam rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor, untuk memutuskan, apakah pada pekan depan masih akan melanjutkan kebijakan ganjil-genap untuk menekan penularan Covid-19.

Bima menilai, pelaksanaan aturan Ganjil genap bagi kendaraan bermotor di Kota Bogor yang diterapkan pada akhir pekan lalu dan akhir pekan ini memberikan dampak cukup signifikan. Yakni penurunan jumlah kendaraan bermotor ke Kota Bogor pada akhir pekan.

"Pada akhir pekan lalu dan akhir pekan ini kendaraan ke Kota Bogor melandai, sehingga kemungkinan ganjil genap dilanjutkan," katanya.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Pornomo Condro, yang saat itu bersama Bima Arya, menambahkan, kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor ini memberikan dampak cukup signifikan bagi penurunan penularan COVID-19 di Kota Bogor.

Jika mencermati data Covid-19 pada Dinas Kesehatan Kota Bogor, kata dia, ada penurunan penularan Covid-19 dalam tiga hari terakhir.

Baca juga : Pengendara Moge Penerobos PPKM di Bogor Bakal DIperiksa Satgas Covid-19 Kota Bogor

Berdasarkan data harian penanganan COVID-19 pada Dinas Kesehatan Kota Bogor, pada tiga hari terakhir yakni, Rabu (10/2) ada 165 kasus positif COVID-19, Kamis (11/2) turun menjadi 150 kasus positif, dan Jumat (12/2) turun lagi menjadi 129 kasus positif.

Sedangkan, pada pekan sebelumnya, angka penularan Covid-19 di Kota Bogor, pada Rabu (3/2) ada 168 kasus positif, pada Kamis (4/2) ada 165 kasus positif, dan Jumat (5/2) ada 176 kasus positif.

Puncaknya, pada Sabtu (6/2) ada 187 kasus positif, dan kemudian mulai menurun menjadi 178 kasus positif pada Minggu (7/2). Angka-angka ini cukup memprihatinkan Pemkot Bogor, termasuk Bima Arya.

ANTARA

Berita terkait

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

4 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Didukung PAN, Bima Arya Bersiap Maju Pilgub Jawa Barat 2024

4 hari lalu

Didukung PAN, Bima Arya Bersiap Maju Pilgub Jawa Barat 2024

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju jadi calon gubernur Jabar setelah mendapat arahan dari Ketua Umum PAN Zulhas

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

9 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

Puspom Ungkap Motif Sopir Arogan Fortuner Palsukan Pelat Dinas TNI, Kini Ditahan di Polda Metro Jaya

10 hari lalu

Puspom Ungkap Motif Sopir Arogan Fortuner Palsukan Pelat Dinas TNI, Kini Ditahan di Polda Metro Jaya

Puspom TNI mengungkap motif pemalsu pelat dinas TNI, yang saat ini telah ditangkap dan ditahan di Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

15 hari lalu

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

Jalur contraflow saat mudik dan arus balik lebaran hanya dipisahkan menggunakan traffic cone. Begini kisah penemuannya.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

4 Jenis Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan Saat Mudik dan Arus Balik Lebaran

Penerapan sistem contraflow, one way, ganjil genap, dan buka tutup merupakan jenis rekayasa lalu lintas yang biasanya diterapkan saat mudik dan arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Ganjil Genap Kembali Diberlakukan Saat Arus Balik Lebaran 2024, Pelanggar Kena Tilang Elektronik

16 hari lalu

Ganjil Genap Kembali Diberlakukan Saat Arus Balik Lebaran 2024, Pelanggar Kena Tilang Elektronik

Penerapan ganjil-genap selama arus balik Lebaran 2024 juga akan diawasi oleh CCTV dan pelanggar akan dikenakan tilang elektronik.

Baca Selengkapnya

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

17 hari lalu

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

Berikut sanksi bagi pelanggar ganjil-genap saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2024. Bagaimana contraflow diberlakukan?

Baca Selengkapnya

Jangan kaget, Pulang dari Mudik Dapat 'Surat Cinta' Tilang Ganjil Genap

17 hari lalu

Jangan kaget, Pulang dari Mudik Dapat 'Surat Cinta' Tilang Ganjil Genap

Pemudik yang melanggar aturan ganjil genap akan mendapat surat tilang elektronik.

Baca Selengkapnya