Evaluasi Larangan Mudik, Mulai Hari Ini Stasiun Cikoya Layani Lagi Pengguna KRL

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 7 Mei 2021 08:16 WIB

Ilustrasi KRL. TEMPO/Ninis Charunnisa

Jakarta - KAI Commuter telah menyampaikan hasi evaluasi dari segi jumlah dan kebutuhan pengguna pada hari pertama Larangan Mudik Lebaran 2021 kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah di mana KRL beroperasi.

Salah satu hasil evaluasi dan koordinasi lanjutan berbagai pihak terkait, mulai Jumat, 7 Mei 2021 Stasiun Cikoya, Tangerang, akan kembali melayani pengguna KRL.

"Stasiun Cikoya melayani para pengguna sesuai dengan jam operasional layanan KRL pada 6-17 Mei 2021 yaitu mulai 04.00-20.00 WIB," VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba Kamis, 6 Mei 2021.

KAI Commuter mencatat hingga Kamis 6 Mei pukul 19.00 WIB volume pengguna yang memanfaatkan layanan KRL pada hari pertama Larangan Mudik Lebaran 2021 ini sejumlah 334.913 pengguna. Jumlah ini turun 6 persen dibanding Rabu, 5 Mei 2021 pada waktu yang sama, yang mencapai 354.487 penumpang.

Selama masa larangan mudik lebaran ini KAI Commuter sebagai operator layanan KRL menjalankan aturan dari pemerintah pusat maupun daerah setempat mengenai pembatasan transportasi dan mobilitas masyarakat. "Mari dukung upaya pemerintah di berbagai wilayah untuk menangani pandemi Covid-19, gunakan KRL hanya untuk keperluan yang benar-benar mendesak," kata Anne.

Anne mengatakan pengguna KRL didominasi oleh pengguna rutin, yaitu mereka yang memanfaatkan transportasi KRL untuk bekerja. Sejumlah stasiun dengan volume pengguna tertinggi antara lain Stasiun Tanah Abang 24.975 pengguna, Stasiun Bogor 15.243 pengguna atau turun 7 persen dari hari sebelumnya, dan Stasiun Depok Baru 12.753 pengguna atau naik 5 persen dari hari sebelumnya.

Advertising
Advertising

Meskipun ada penurunan, Anne mengatakan KRL masih pilihan warga sebagai transportasi untuk pergi bekerja.

Untuk itu, KAI Commuter tetap memberlakukan protokol kesehatan dalam melayani para pengguna yaitu melakukan pengukuran suhu tubuh, setiap orang wajib menggunakan masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan sebelum maupun sesudah menggunakan KRL.

"KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para pengguna pada masa pembatasan mobilitas ini," kata Anne terkait beleid Larangan Mudik.

Baca juga : Begini Penjelasan Anies Baswedan Soal Pembuatan SIKM

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

15 jam lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

3 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

5 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Pengguna Commuterline April 2024 23,5 Juta, H-9 Lebaran Tembus 1 Juta

7 hari lalu

Pengguna Commuterline April 2024 23,5 Juta, H-9 Lebaran Tembus 1 Juta

KAI Commuter mencatat pengguna commuterline sepanjang April 2024 mencapai 23.548.327 orang. Adapun volume pengguna tertinggi selama April tahun ini terjadi pada 1 April atau H-9 lebaran, sebanyak 1.041.750 orang.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

10 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

10 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

12 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

12 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

12 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya